Puskesmas Tamansari Dorong Masyarakat untuk Manfaatkan Tanaman Obat dengan Inovasi KENARI
BOGOR-KITA.com, TAMANSARI – Puskesmas Tamansari mengajak masyarakat untuk lebih peduli dengan kesehatan. Salah satunya dengan mengenalkan inovasi KENARI (Kebun TOGA dan Refleksi Tamansari) yang merupakan upaya kesehatan preventif yaitu untuk meningkatkan imunitas, promotif (meningkatkan derajat kesehatan) yakni sebagai sarana untuk memperbaiki status gizi masyarakat dan upaya kuratif untuk pengobatan penyakit.
“Kami berharap masyarakat tidak terburu-buru menggunakan obat-obatan kimia, namun beralih menggunakan tanaman obat keluarga (TOGA),” ujar drg. Sri Nurhayati, Kepala Puskesmas Tamansari.
Sri Nurhayati mengungkapkan promosi kesehatan untuk beralih pada pengobatan tradisonal melalui pemanfaatan TOGA ini sebagai upaya preventif. Karena itu, dia juga mengajak masyarakat untuk menanami pekarangan dengan tanaman yang memiliki manfaat lebih, seperti TOGA. Tim dari Puskesmas Tamansari siap memberikan penyuluhan dan pelatihan pemanfaatan TOGA.
Kegiatan inovasi KENARI diawali dengan penyediaan bibit TOGA melalui kerjasama dengan UPT Pertanian Kabupaten Bogor Kerjasama ini dibuktikan dengan penandatanganan MOU antara Puskesmas Tamansari dengan UPT Pertanian Kabupaten Bogor. Selanjutnya dilakukan sosialisasi inovasi dan pembentukan kelompok Kelompok Asuhan Mandiri TOGA (ASMAN TOGA) untuk kemudian dilakukan penyuluhan dan praktek pengolahan TOGA.
Lahan kosong yang terdapat di Puskesmas Tamansari dijadikan sarana pembelajaran dengan melakukan penanaman berbagai jenis tanaman yang berkhasiat sebagai pengobatan dan imunitas tubuh.
Kegiatan ini memberikan daya ungkit terhadap tingkat pengetahuan masyarakat tentang pengobatan tradisional. Selanjutnya diharapkan dapat diimplementasikan dalam keluarga yang bertujuan sebagai bahan baku pengobatan tradisional. [] Hari
