Puskesmas Cijujung Ajak Pemilah Sampah di TPA Galuga Cuci Tangan yang Benar
BOGOR-KITA.com, CIBUNGBULANG – Guna menggugah kesadaran masyarakat khususnya yang berprofesi sebagai pemilah sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Galuga Kabupaten Bogor untuk menjaga kesehatan agar terhindar dari penyakit, Puskesmas Cijujung meluncurkan Inovasi Cita Kersa Warga (Cuci Tangan Pada Pekerja Sampah Warga Galuga). Inovasi ini dicanangkan langsung oleh Kepala Puskesmas Cijujung, drg. Doni Aria candra, MKM, bersama jajaran tim lintas sektor pada Juli 2019.
Menurut drg. Doni Aria menyampaikan bahwa “Inovasi Cita Kersa merupakan bentuk inovasi Puskesmas Cijujung tahun 2019 bidang promosi kesehatan dan kesehatan lingkungan yang dilakukan dengan memberikan penyuluhan dalam bentuk ceramah edukasi dan mendemonstrasikan langkah-langkah mencuci tangan sesuai standar Kementerian Kesehatan Republik Indonesia”. Edukasi meliputi pemaparan materi mengenai Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), langkah mencuci tangan yang baik dan benar menurut Kemenkes RI, serta kapan saja waktu yang tepat untuk mencuci tangan. Selain itu, pemaparan materi PHBS menggunakan media poster yang dibagikan secara merata kepada warga khusunya pekrja sampah di TPA Galuga.
Doni Aria juga menambahkan kegiatan pemilah di TPA Galuga berisiko terkena penyakit, karena pemilah sampah di TPA bekerja pada tempat yang kotor. Berdasarkan hasil pengkajian pada pekerja dan pemilah di TPA Galuga pada Mei 2019 didapatkan informasi bahwa sebagian besar pemilah menderita penyakit ISPA, gatal kulit dan diare pada 3 bulan terakhir. Penyebabnya karena masih kurangnya sarana mencuci tangan di lokasi tersebut dan perilaku cuci tangan yang masih sangat rendah termasuk cara mecuci tangan yang baik dan benar.
Melalui Cita Kersa Warga, Kepala Puskesmas Cijujung dan Camat Cibungbulang beserta tim lintas sektor mengajak masyarakat untuk bergerak bersama dalam menjadikan gerakan mencuci tangan sebagai bagian kebiasaan warga untuk menjaga kesehatan. []
