Kota Bogor

Pembunuh Noven Belum Tertangkap, IPW Tetap Apresiasi Kapolresta Bogor

ipw

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pelaku pembunuhan Noven belum ditangkap meski demikian, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso tetap memberi apresisasi kinerja dan kepemimpinan Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.

Menurut STS sapaan akrabnya, Kombes Bismo mampu mengungkap kasus di Kota Bogor.

“Kombes Bismo adalah profil seorang kapolres yang tenang, berwibawa dan intelektual, jadi ini kombinasi yang lengkap untuk seorang kapolresta,” ucap STS pada Selasa (24/10/2023).

Tak hanya itu, STS juga menyebut kinerja Kombes Bismo sudah teruji dengan mampu mengungkap beberapa kasus di Kota Bogor.

“Ternyata kinerjanya pun teruji, beberapa kasus bisa terungkap seperti pengungkapan narkoba, kasus Noven yang masih on progres, pembunuhan anak sekolah di Pomad sudah ditangkap dan mengungkap kasus PPDB,” ungkapnya.

Baca juga  Bogorku Bersih Masuki Tahap Akhir Penjurian

Khusus untuk kasus PPDB, STS menjelaskan bahwa kasus PPDB itu kesannya sederhana, tapi Kombes Bismo membuat efek jera kepada para pelaku.

Menurutnya pada kasus PPDB ini, proses perkaranya karena hukum tersebut memiliki fungsi sebagai sosial enginering, yakni perubahan sosial kearah yang lebih baik.

“Beliau bisa terapkan dengan tepat. PPDB itu penting karena kita tidak mau memulai sekolah dengan kecurangan dan hal-hal yang melanggar hukum, sehingga ini akan berdampak pada produk keluaran dari pelajar nanti dengan menghalalkan segala cara,” jelasnya.

Dengan demikian, ia mendorong Kapolresta untuk melakukan pengawasan dan pembinaan melekat kepada fungsi reserse. Karena dari pantauan IPW banyak masyarakat mengeluh kepada proses penegakan hukum.

Baca juga  Para Petinggi PAN Peringati Maulid Nabi Muhammad di Kota Bogor

“Saya berharap Kapolresta melakukan pengawasan dan pembinaan melekat dengan satu pendekatan profesionalisme, berkeadilan dalam tugas-tugas reserse agar dalam pengungkapan kasus secara profesional berdasarkan saint identifikasi, berkeadilan yang salah adalah salah yang benar adalah benar,” pungkasnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top