Kebakaran Gudang di Gunungsindur, Satu Korban Tewas Di TKP
BOGOR-KITA.com, GUNUNGSINDUR – Satu musibah tragis kebakaran terjadi pada hari Minggu, 8 Januari 2023 kemarin mengakibatkan seorang korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Dari keterangan pihak berwajib yang dikonfirmasi media, musibah terjadi sekira pukul 03.00 WIB, di Kampung Tapos RT 02 RW 06 Desa Cibinong Kecamatan Gunungsindur Kabupaten Bogor.
“Telah terjadi kebakaran 1 (satu) buah bedeng barang-barang rongsokan yang diduga terjadi akibat kelalaian api dari nyala api lilin,” ungkap Kompol Birman Simanullang SH, Kapolsek Gunungsindur Polres Bogor, Senin (9/1/2023).
Kapolsek menjelaskan, akibat musibah kebakaran tersebut, satu orang korban yang berada di dalam lokasi kejadian ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia.
“Korban atas nama Hasanuddin, warga Kampung RT 02 RW 06 Desa Cibinong Kecamatan Gunungsindur, ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia,” ungkapnya.
Kompol Birman mengungkapkan, dari hasil olah TKP dan keterangan saksi saksi, kronologis kejadian berawal sekira hari Sabtu (07/10) jam 21.00 WIB, pada saat padam listrik di bedeng (gudang) barang – barang bekas atau rongsokan, korban membeli 4 (empat) buah lilin di warung warga yang ada di sekitar lokasi.
“Setelah sampai di bedeng, lilin diduga dinyalakan dan diletakkan di dekat barang yang mudah terbakar. Sekira jam 03.00 WIB bedeng rongsokan tersebut terbakar dan korban ditemukan sedang ada di dalam dan diduga masih tidur,” jelasnya.
Mengetahui ada kejadian kebakaran itu, warga langsung berkumpul mencoba membantu memadamkan api serta menghubungi petugas kepolisan dan pemadam kebakaran (Damkar).
Sementara Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Dinas Damkar Kabupaten Bogor, Gian Regia menuturkan, pihak Damkar Sektor Parung menerima informasi ada kebakaran sekitar pukul 03.29 WIB dan langsung datang ke lokasi kejadian.
Sebanyak 12 orang personel petugas Damkar dari regu 3 dipimpin oleh Danru Iwan, langsung berangkat menuju lokasi kebakaran dengan menggunakan dua (2) unit mobil damkar yaitu Merapi 15 dan Merapi 40 dan langsung melakukan giat proses pemadaman api.
“Proses pemadaman api berjalan lancar, tanpa ada kendala. Sekitar dua jam lebih petugas bekerja, dan akhirnya api dapat dipadamkan sekitar pukul 07.30 WIB,” tukas Kasi Ops Damkar. [] Fahry