Kota Bogor

Hadiri Pengukuhan Koperasi Merah Putih di Kota Bogor, Eddy Soeparno Sebut KMP Tonggak Ekonomi Rakyat

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Eddy Soeparno menghadiri pengukuhan dan penyerahan dokumen pendirian badan hukum Koperasi Merah Putih Kota Bogor yang digelar di Aula Prof Abdullah Siddiq, Universitas Ibn Khaldun, Rabu (22/7/2025).

Acara ini turut menandai peresmian koperasi di 68 kelurahan se-Kota Bogor yang telah memiliki badan hukum, dan diresmikan langsung oleh Wali Kota Bogor.

Eddy Soeparno mengatakan, bahwa kehadiran Koperasi Merah Putih ini dinilai sebagai tonggak penting dalam menggerakkan perekonomian rakyat.

“Ini merupakan tonggak perekonomian rakyat yang kami harapkan akan mendongkrak perekonomian Kota Bogor,” ujar Eddy Soeparno.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menegaskan dukungan penuh MPR RI terhadap pengembangan Koperasi Merah Putih. Menurutnya, koperasi dapat menjadi instrumen yang efektif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat paling bawah, serta berkontribusi pada target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar delapan persen yang berkualitas dan merata.

Baca juga  HUT Bhayangkara ke-79 di Bogor Meriah, Polresta Ajak Warga Jaga Keamanan Lewat Sinergi

“Kami dari MPR sangat mendukung agar Koperasi Merah Putih ini bisa berdaya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Harapannya, koperasi ini tidak hanya membangkitkan ekonomi anggotanya, tetapi juga masyarakat di luar koperasi,” harapnya.

Eddy juga menyoroti pentingnya kerja sama antar pelaku ekonomi lokal, seperti petani dan pelaku UMKM, dalam menyuplai kebutuhan koperasi dengan harga yang kompetitif.

Ia menegaskan bahwa koperasi bukan milik pribadi pengurus, melainkan milik bersama seluruh anggota yang menjadi pemegang kekuasaan tertinggi.

“Kami berharap 68 koperasi di Kota Bogor ini dapat menjadi penggerak ekonomi di masing-masing kelurahan dan memangkas jalur rentenir,” katanya.

Eddy mengingatkan bahwa koperasi juga menghadapi tantangan besar. Untuk itu, ia menekankan pentingnya pembinaan, pelatihan pengurus, serta akuntabilitas tinggi agar koperasi mendapat kepercayaan lembaga keuangan dalam memperoleh pembiayaan modal.

Baca juga  Eko Prabowo Bawa Pol PP Kota Bogor Masuk ke Paradigma Baru

“Kita tidak bisa hanya mengandalkan bantuan dana tanpa rencana bisnis yang jelas. Jangan sampai terjadi moral hazard seperti tidak membayar pinjaman dan mengandalkan pemotongan dari dana desa. Itu berbahaya,” tegasnya.

Dalam hal pembiayaan, Eddy menyebutkan bahwa MPR RI bersama kementerian dan dinas terkait akan mendorong kerja sama dengan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) atau Danantara untuk mendukung pembiayaan produktif koperasi.

Eddy mengajak seluruh pengurus koperasi untuk belajar dari keberhasilan negara lain seperti Malaysia dan Filipina dalam mengelola koperasi. Ia berharap Koperasi Merah Putih dapat terus maju dan menjadi solusi nyata dalam membangkitkan perekonomian rakyat.

“Selamat mengemban amanah. Semoga koperasi di Kota Bogor semakin maju dan jaya,” tutupnya. [] Ricky

Baca juga  Murid SD Ramai-ramai Ikut Jumat Bersih di Jalan Achmad Yani Kota Bogor
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top