BOGOR-KITA.com – Setelah kegiatan Istana Open yang berlangsung sukses, Dinas Pariwisata Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor yang biasanya gencar mengkreasi kegiatan, seperti hilang ditelan bumi. Tidak ada berita seputar pariwisata dan kebudayaan.
Kali ini muncul lagi. Kegiatan yang dilakukan adalah Pasanggiri Kaulinan Urang Lembur, Rampak Sekar dan Degung yang berlangsung 23-25 Oktober 2018 dan dibuka secara resmi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat di Gedung Kemuning Gading, Jalan Kapten Muslihat, Selasa (23/10/2018).
Kepala Disparbud Kota Bogor, Shahlan Rasyidi menuturkan, tujuan kegiatan ini merupakan salah satu upaya pelestarian seni tradisional dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Kegiatan ini juga salah satun bentuk pembinaan dalam mengembangkan seni dan budaya serta hubungan kerja.
Melalui pembinaan ini diharapkan dapat menjadi penguatan seni tradisi yang pernah tumbuh dan berkembang di Jawa Barat, khususnya di Kota Bogor untuk mengangkat nilai-nilai kearifan lokal. Dengan kegiatan ini Disparbud Kota Bogor ingin memperkenalkan kembali nilai-nilai dan semangat yang terkandung dalam seni tradisi.
Shahlan menambahkan, kegiatan ini diikuti siswa-siswi se-Kota Bogor. Untuk Pasanggiri gerak dan lagu kaulinan urang lembur diikuti 10 SD, rampak sekar diikuti 14 SMP dan pasanggiri Degung diikuti 8 SMA.
“Disparbud Kota Bogor tidak akan merasa lelah dan berhenti untuk selalu menggali, memperkenalkan dan menumbuhkembangkan tentang nilai-nilai seni tradisional,” kata Shahlan Rasyidi. [] Admin