BOGOR-KITA.com, PURWAKARTA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purwakarta tengah mempersiapkan posko dan call center dalam rangka tanggap bencana daerah .
Hal itu menyusul surat edaran dari Gubernur Jawa Barat terkait tanggap darurat bencana yang bakal berlangsung mulai Desember 2019 hingga Juni 2020.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta, Deni Darmawan, mengaku Purwakarta menjadi salah satu daerah bencana yang mayoritasnya bencana longsor, seperti di wilayah Darangdan dan Bojong dari tahun ke tahun karena wilayahnya perbukitan.
Tak hanya hanya masalah bencana, Purwakarta juga kini yang menjadi sorotan ialah kasus demam berdarah dengue. sehingga, kata dia, pihaknya mesti siaga karena perubahan cuaca menurut data BMKG curah hujan akan panjang dan peningkatannya mulai Februari.
“Kemarin kan ada suspect DBD di Darangdan maka kami buka posko dan call center rujukan di 02648393004 untuk pasien warga yang kesulitan mencari rawat inap,” ujarnya kepada awak media, Jumat (31/1/2020).
Dinkes Purwakarta menyebut kasus DBD per tiga minggu ini hampir sebanyak 30 sampai 50 suspect dan untuk memastikan positif DBD mesti ada tes darah.
“Kami juga minta seluruh puskesmas mulai hari ini buka 24 jam untuk penanganan kasus DBD,” ujarnya. [] Heru