Dedi CA Dara, Inovasi Puskesmas Sukamanah Ingatkan Bahaya Kanker Serviks dan Payudara
BOGOR-KITA.com, MEGAMENDUNG – Pada masa pandemi Covid-19 yang telah menyebar, Puskesmas Sukamanah lebih mengoptimalkan teknologi daring yang sekarang ini dimanfaatkan secara khusus untuk menyebarkan informasi dan memudahkan komunikasi untuk memberitahukan kepada warga yang berada di wilayah kerjanya. Sedikit banyak warga yang sudah memahami dan mengerti cara penggunaan digital itu dimanfaatkan Puskesmas di Kecamatan Megamendung itu untuk memberikan informasi dan pelayanan secara daring.
Seperti inovasi yang yang diluncurkan oleh Puskesmas Sukamanah pada Juli 2020 adalah Dedi CA Dara (Deteksi Dini CA Serviks dan Kanker Payudara). Puskesmas Sukamanah melakukan penyebaran informasi melalui daring, agar para warga terutama kaum perempuan bisa mendapatkan informasi yang lengkap mengenai inovasi ini. Penyebaran informasi yang dilakukan ini lewat pesan singkat dari aplikasi Whatssapp, setelah itu kegiatan langsung diawasi oleh kepala puskesmas dan bersama dengan anggota puskesmas yang lainnya.
Inovasi ini dilatarbelakangi dengan adanya informasi bahwa kanker merupakan penyebab kematian terbanyak di dunia, juga banyak terjadi di Indonesia. Sehingga pemerintah banyak melakukan banyak langkah untuk menangani penyakit kanker.
Tercatat di Indonesia sendiri penyakit kanker, bersama dengan kanker serviks dan kanker payudara mencetak angka tertinggi menurut riset yang dilakukan oleh Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) pada tahun 2013. “Dengan adanya sosialisasi secara daring ini diharapkan mampu memberikan penyampaian informasi kepada para warga perempuan di sekitar wilayah kerja Puskesmas Sukamanah” ujar dr. Ramli Ramda, Kepala Puskesmas Sukamanah. [] Hari