Cafe- cafe Di Kabupaten Bogor Jadi Daya Tarik Wisatawan
BOGOR-KITA.com, CISARUA – Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan melihat adanya pergerakan ekonomi yang signifikan khususnya pada kawasan wisata di masa pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Menurutnya, munculnya cafe-cafe saat ini memang menjadi daya tarik baru bagi wisatawan yang melancong ke Kabupaten Bogor.
Tidak hanya di kawasan Puncak, sejumlah cafe di kawasaan Babakan Madang, Bogor Barat dan Timur serta Tengah saat ini menjadi alternatif tujuan wisatawan, baik hanya sekedar nongkrong maupun bermain-main.
“Saya melihat cafe-cafe yang ada di Kabupaten Bogor saat ini sudah sangat beragam dan menawarkan konsep-konsep yang menarik,” ujar Plt Bupati Iwan Setiawan, Minggu (15/5/2022).
Untuk itu, ia meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor memberikan perhatian kepada para pengusaha cafe agar keberadaannya bisa menjaring wisatawan baru khususnya mereka yang memang menjadikan cafe sebagai tempat tujuan wisata.
“Disbudpar harus memberikan arahan atau pun bentuk dukungan agar cafe-cafe ini bisa menarik minat masyarakat untuk datang dan tetap maju,” ucapnya.
Ia juga mengaku banyak melihat jika cafe-cafe saat ini tidak hanya menawarkan minuman atau makanan, tapi mereka membuat event tontonan yang memang sengaja mereka buat untuk menjadi daya tarik pengunjung.
Misalkan, live musik, kebudayaan khas Sunda, serta beragam tontonan sebagai upaya menghibur.
“Ini yang perlu kita bangun bersama, agar wisatawan datang ke Kabupaten Bogor tidak hanya menikmati pemandangan nya saja, tapi ada konsep menarik yang ditawarkan cafe hingga membuat wisatawan betah dan datang lagi datang lagi,” bebernya.
Ia menambahkan, jika cafe-cafe di Kabupaten Bogor memiliki konsep yang unik dan menarik, ia yakin, cafe di Kabupaten Bogor akan menjadi pilihan warga Ibu Kota dan sekitarnya untuk sekedar nongkrong karena jarak yang tidak terlalu jauh.
“Selain suasana pegunungannya dapat, tapi menu yang ditawarkan tidak kalah enak dengan menu di cafe-cafe yang ada di Jakarta,” pungkasnya.
Sementara, Kepala Bidang Destinasi pada Disbudpar, Yogi Tritugastyo mengatakan, kunjungan wisata pada tahun 2022 ini ada peningkatan kunjungan wisatawan yang signifikan meski Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor masih menerapkan PPKM level 2.
“Kalau secara persentase darai hasil monitoring dan evaluasi ada kenaikan kunjungan wisatawan sampai 30 persen di tahun 2022 kali ini,” tandasnya. [] Danu