BOGOR-KITA.com – Setelah sekian waktu vakum, Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Kota Bogor kembali aktif. Pengurus Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Kota Bogor periode 2016-2021 dilantik oleh Wali Kota Bogor Bima Arya. Pelantikan digelar di Paseban Sri Baduga Balaikota Bogor, Senin (5/12/2016).
Usai melantik, Bima menyampaikan penyakit tuberkulosis merupakan salah satu PR utama Kota Bogor. PPTI merupakan gerakan yang sifatnya swadaya dan kemanusiaan karenanya semangat sukarela dan kemanusiaan menjadi roh utamanya. Usai dilantik, pengurus PPTI Kota Bogor mengemban tugas penting, yaitu penyuluhan dan mengupayakan santunan bagi pasien tuberkulosis.
“Melalui kepengurusan ini saya berharap ada pendataan yang akurat atas tuberkulosis yang ada di Kota Bogor. Selain itu fokus kepada 4 agenda utama yakni melakukan advokasi, komunikasi, mobilisasi dan gerakan sosial yang tujuannya angka penyakit TBC di Kota Bogor,” ujarnya.
Terpilihnya Ketua TP PKK Yane Ardian sebagai ketua dewan kehormatan mendapat apresiasi tersendiri karena PPTI merupakan organisasi ke delapan yang menjadi binaannya. “Walaupun cukup banyak saya yakin, akan tetap menjadi prioritas karena adanya dukungan dan bantuan semua pihak. Untuk Ketua PPTI Pusat kami mohon arahannya agar gerakan ini dapat dibuka selalu,” tukas Bima. [] Admin