BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Bupati Bogor Ade Yasin menginstruksikan Dinas Kesehatan bergerak menangani permasalahan Saputra Maulana balita warga Kampung Pabuaran Semper RT001/RW008 Desa Girimulya yang menderita gizi buruk.
Dede seorang pegawai dari Dinas Kesehatatan Kabupaten Bogor mengatakan sejak kasus tersebut ditemukan dinas dan puskesmas sudah langsung menindaklanjuti sesuai prosedur klinis penanganan gizi buruk.
Informasi yang diperoleh, kasus ini sedang dalam penanganan tim Puskesmas Cibungbulang.
Dikonfirmasi soal ini, salah seorang tenaga medis puskesmas itu dr. James GH Tambun mengatakan Saputra Maulana menjalani perawatan sejak awal Februari 2020.
“Penanganan sudah dilakukan dengan pemberian PMT dan susu balita buat penderita sejak awal bulan Februari. Pasien masuk ke dalam kondisi perbaikan dengan perubahan berat badan yang tadinya sekitar 8 kg naik di atas 10 kg kemarin diperiksa di puskesmas oleh dokter kami,” kata James kepada BOGOR-KITA.com, Senin (24/2/2020) pagi.
Ia menambahkan penanganan lanjutan yang dibutuhkan untuk menghindari penurunan kondisi dan fisik anak tersebut.
“Hasil labnya juga menunjukan sel darah merahnya rendah yang berarti kondisi makan minumnya yang tidak mencukupi,” tambahnya.
James merekomendasikan pasien untuk mendapatkan penanganan di RSUD Leuwiliang. Saat ini pasien menghadapi permasalahan pembiayaan BPJS Mandiri non aktif karena menunggak. Pihak terkait sedang memproses untuk mengalihkan ke BPJS PBI.
“Urun kerja dari desa,pihak kecamatan dan dinsos yang harus cepat masuk,” tandas James.
James menambahkan karena kasus yang mendasari mungkin bukan saja penyakit lama tapi juga asupan gizi yang tidak seimbang selama ini karena secara ekknomi tidak mampu.[] Hari
