BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sedang mempersiapkan pembangunan dua bendungan di Wilayah Timur Kabupaten Bogor. Bendungan itu adalah Cibeet dan Cijuray.
Usai menggelar pertemuan dengan Balai Besar Wilayah Sungai Citarum di Pendopo Bupati Bogor, Ade Yasin menjelaskan beberapa hal terkait kedua bendungan itu.
Menurut Ade Yasin, masyarakat sekitar proyek bendungan Cibeet merasa kurang diuntungkan dengan pembangunan ini.
“Cibeet itu sebenarnya fungsinya sama untuk irigasi. Namun kemanfaatannya untuk wilayah sekitar kurang. Karena turunnya ke bawah, ke Karawang dan Bekasi,” kata Ade Yasin, Selasa (25/2/2020).
Menurutnya bendungan Cibeet bisa mengendalikan banjir ke wilayah Karawang dan Bekasi.
“Sebagai Bupati Bogor saya harus bisa menyampaikan aspirasi masyarakat. Kalau dibangun waduk Cibeet, kami juga ingin dibangunkan Waduk Cijuray,” ujar Ade Yasin.
Fungsinya, lanjut Ade Yasin, mengaliri sawah-sawah di Cariu, Sukamakmur, Tanjungsari dan Jonggol.
Sehingga, saat musim kemarau tetap bisa teraliri.
Ade Yasin mengatakan siap membantu pemerintah pusat untuk merealisasikan pembangunan Waduk Cibeet dengan harapan Kementerian PUPR juga membangun Waduk Cijuray.
“Kami berharap, dibangunnya Cibeet dibangun juga Cijuray. Pertemuan ini menindaklanjuti rencana pembangunan itu,” kata Ade Yasin.
Bendungan Cijuray memiliki luas genangan 128 hektare sedangkan Cibeet 1.040 hektar.
Sekarang instansi terkait sedang mengevaluasi DED.[] Hari