BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Bupati Bogor Ade Yasin, mengungkapkan, tahun 2020 ini program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), akan difokuskan ke lokasi bencana di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor. Salah satunya untuk pembukaan jalan yang terputus akibat banjir bandang dan tanah longsor beberapa waktu lalu.
“Seperti yang sudah saya sampaikan, kita fokus pada pembukaan-pembukaan jalan. Karena, ini salah satu kendala di kita adalah banyaknya akses yang belum terbuka. Sehingga, masyarakat terhambat baik secara perekonomian maupun kegiatan sehari-hari,” katanya saat menghadiri peresmian Markas Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Senin (17/2/2020).
Bukan hanya itu, Ade Yasin juga menegaskan, TMMD pada tahun 2021 juga akan dilibatkan untuk pembukaan Jalan Poros Tengah Timur atau Jalur Puncak Dua.
“Kalau tahun 2021 ini Jalan Poros Tengah Timur tidak disetujui untuk dibangun oleh pemprov maupun pusat, berarti TMMD-nya dialihkan ke yang lain. Kalau disetujui, berarti TMMD-nya untuk Poros Tengah Timur,” katanya.
Terkait Makodim, Ade Yasin mengatakan, gedung baru Kodim 0621/Kabupaten Bogor ini diharapkan menambah semangat juang anggota TNI.
“Ini gedung bantuan dari pemda, tentunya harus dimaksimalkan penggunaannya dan fungsinya. Semata-mata ini juga untuk menambah semangat kinerja aparat di sini. Jadi dengan lokasi dan tempat yang lebih nyaman tentunya, mereka bekerja menjadi lebih semangat dan semakin termotivasi untuk terus mendedikasikan untuk masyarakat Kabupaten Bogor,” tukasnya.
Makodim 0621/Kabupaten Bogor dibangun dari anggaran Pemerintah Kabupaten Bogor senilai Rp9 miliar. [] Admin/Diskominfo Kabupaten Bogor
