BOGOR-KITA.com – JAKARTA – Sejak covid-19, selain ada bantuan sosial, juga ada berbagai bantuan keuangan kepada berbagai kalangan masyarakat. Maka banyak pihak dapat duit dari pemerintah. UMKM dapat duit, pekerja bergaji di bawah 5 juta dapat duit, hotel dan resto dapat duit, dan lain sebagainya termasuk ada listrik gratis, listrik diskon, dan lain sebagainya.
Secara keseluruhan ada 6 sektor yang dibiayai pemerintah untuk menangani covid-19 sekaligus pemulihan ekonomi.
Enam sektor itu meliputi kesehatan, perlindungan sosial, insentif usaha, UMKM, Koperasi, dan sektor K.L dan daerah.
Hal ini mengemuka dalam Kompas Talks Sesi 2 membahas “Peta Jalan Ekonomi” secara daring, Sabtu (24/10/2020) dengan pembicara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Berapa nilai per sektor? Berikut rinciannya dilansir dari Kompas.com, 25 Oktober 2020
1.Kesehatan
Jumlahnya sebesar Rp87,55 triliun seperti untuk:
-Belanja penanganan Covid-19
-Insentif tenaga medis
-Santunan kematian
-Bantuan iuran JKN dan lain-lain.
2.Perlindungan sosial
Jumlahnya mencapai Rp203,90 triliun untuk:
-PKH
-Sembako
-Bansos Jabodetabek
-Bansos Non Jabodetabek
-Pra Kerja
-Diskon listrik
-Logistik
-BLT Dana Desa
3.Insentif usaha
Jumlahnya mencapai Rp120,61 triliun untuk:
-PPh 21 DTP
-Pembebasan PPh 21 Impor
-Pengurangan angsuran PPh 25
-Pengembalian pendahuluan PPN dan lainnya
4.UMKM
-Jumlahnya mencapai Rp123,46 triliun untuk:
-Subsidi bunga
-Penempatan dana untuk restru
-Belanja UP
-Penjaminan untuk modal kerja
-PPh Dinal UMKM DTP
-Pembiayaan investasi kepada koperasi melalui LBDB KUMKM
5.Pembiayaan koperasi
Jumlahnya mencapai Rp 53,57 triliun untuk:
-Penempatan dana untuk restru padat karya
-PMN
-Talangan (investasi) untuk modal kerja
6.Sektoral K/L & Pemda
Jumlahnya mencapai Rp106,11 triliun untuk:
-Program padat karya K/L
-Insentif perumahan
-Pariwisata
-Cadangan DAK Fisik
-Fasilitas pinjaman daerah
-Cadangan perluasan
Terkait pemulihan ekonomi pemerintah menjaga dua sisi. Sisi demand, menjaga daya beli masyarakat melalui bansos dan program padat karya. Sedang sisi supply, memberi dukungan bagi dunia usaha melalui berbagai insentif fiskal, penempatan dana, subsidi bunga dan penjaminan. [] Admin