Alhafiz Rana
BOGOR-KITA.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan DPRD Kabupaten Bogor diminta tidak setengah hati memekarkan Bogor Timur. “Bogor Barat tinggal menunggu waktu, sekarang saatnya Pemkab Bogor dan DPRD serius menunaikan tugas mulia mempersiapkan pemekaran Bogor Timur,” kata Ketua Tim Pemekaran Bogor Timur, Alhafiz Rana kepada BOGOR-KITA.com di Cibinong, Kamis (14/5/2015).
Salah satu bentuk keseriusan Pemkab dan DPRD, dapat ditunjukkan dengan mulai mengalokasikan anggaran persiapan pemekaran pada APBD Perubahan.
Alhafiz menegaskan, pemekaran Bogor Timur sudah masuk kategori urgen. Sebab, tidak bisa dipungkiri warga Bogor Timur seperti anak ayam kehilangan induk. Sampai sekarang, begitu banyak fasilitas umum yang seharusnya sudah ada, tetapi faktanya belum ada. Sebut misalnya rumah sakit yang memadai, dan lain sebagainya.
Belum lagi jalan rusak, pembangunan jalan baru dan lain sbagainya, yang masih harus terus didongkrak guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Bogor Timur.
“Masih minimnya fasilitas pelayanan umum ini membuat masayarakat menderita karena mengalami biaya hidup tinggi, karena apa-apa harus ke Jakarta atau ke Cibinong, atau Kota Bogor,” kata Alhafiz seraya menambahkan, karena itu, Pemkab dan DPRD jangan setengah hati lagi, jangan gagap mempersiapkan pemekaran Bogor Timur, sebelum kepercayaan masyarakat kepada Pemkab dan DPPR merosot ke titik nadir.
Pemekaran Bogor Timur, imbuh Alhafiz, juga akan membantu misi Pemkab Bogor mencapai misi Kabupaten Bogor sebagai kabupaten termaju di Indoesia. “Langkah memekaran Bogor Timur adalah langkah cerdas, cepat dan efektif mempercepat pembangunan dan pemerataan kesejahteraan menyangkut evektifitas pelayanan publik dan regulasinya serta pemanfaatan APBD yang lebih fokus. “Mewakili masyarakat Bogor Timur. kami berharap Bupati Nurhayanti dan Ketua DPRD Ade Ruhendi tidak setengah hati mendukung gerakan mulia memekarkan Bogor Timur,” tutup Alhafiz.