Kab. Bogor

Pemilihan Ketua Kadin Kabupaten Bogor Diwarnai Isu Perlindungan Pengusaha Lokal

BOGOR-KITA.com –  Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Bogor, akan segera melaksanakan pemilihan ketua baru periode 2019-2024. Rencananya pemilihan akan dilaksanakan pada Senin (4/3/2019).

“Siapa pun yang terpilih nanti, tugasnya sangat berat, salah satunya mereka harus melindungi para pengusaha lokal yang bergerak di sektor jasa kontruksi, agar mereka tak jadi penonton di daerahnya sendiri,” ujar Ketua Asosiasi Kontraktor Kontruksi Indonesia (AKSI) Kabupaten Bogor, Budiansyah Hanafi, kepada wartawan di Cibinong, Selasa (26/2/2019).

Budi menyebut, pengusaha jasa konstruksi lokal khususnya yang masuk dalam kategori kecil, acap kali tidak mendapatkan pekerjaan proyek pemerintah. Hal itu disinyalir karena banyaknya perusahaan luar yang masuk dan memenangan lelang padahal nilai kontraknya kecil.

Baca juga  OPINI: Menunda Pemilu 2024: Testing the Water

“Di era sekarang memang kita tak bisa melarang perusahaan dari luar masuk, apalagi lelangnya sudah menggunakan elektronik, tapi  yang namanya pengusaha daerah tetap saja harus diberikan prioritas, apalagi sebagian besar mereka merupakan warga Kabupaten Bogor,” ungkap Budi.

AKSI bersama enam asosiasi lainya yang terhimpun dalam Gabungan Pengusaha 7  Asosiasi (GP7), kata Budi akan menyampaikan poin-poin usulan, saat musyawarah mendatang. Usulan tersebut diserap dari para pengusaha jasa kontruksi, tak hanya anggota AKSI saja, tapi dari berbagai asosiasi.

“Ada tujuh poin usulan yang akan kami sampaikan, di antaranya, pengurus harus lebih terbuka soal informasi kepada seluruh asosiasi, karena sekarang ini zamannya keterbukaan,” katanya.

Baca juga  Jawab Kekhawatiran Masyarakat, RSUD Ciawi Pastikan Aman Dikunjungi Pasien Umum

Sementara, salah seorang kandidat ketua Kadin Kabupaten Bogor Madekan A.Sakim menegaskan, dirinya siap menjalankan amanah dan aspirasi yang disampaikan pengusaha jasa kontruksi yang tergabung dalam GP7.

“Salah satu misi saya maju menjadi calon ketua Kadin yaitu untuk memperjuangkan para pengusaha lokal. Usulan atau aspirasi dari GP7 sejalan atau senapas dengan perjuangan saya,” kata dia.

Direktur PT. Galuga Jaya Grup itu memastikan diri akan membawa iklim yang baik dan sehat dalam usaha, serta akan merangkul semua asosiasi pengusaha. “Kuncinya, pengusaha dan pemerintah harus saling bisa bekerjasama, karena saya yakin keduanya memiliki cita-cita yang sama yaitu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat,” tandasnya.

Sekedar diketahui, pada pemilihan Ketua Kadin nanti, akan diikuti lebih dari 200 peserta yang merupakan para pengusaha yang bergerak di berbagai sektor dan paling dominan di bidang jasa kontruksi.

Baca juga  Tahun 2020, Desa Kabupaten Bogor Banjir Uang, Ini Kata Kepala DPMD Ade Jaya

Dari informasi yang didapat, ada tiga kandidat yang akan bersaing dalam perebutan kursi nomor satu di Kadin Kabupaten Bogor, diantaranya Rudi Ferdian (calon petahana), Madekan A. Sakim dan Ade Mahdizar. [] Admin/Pkr

1 Comment

1 Comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top