BOGOR-KITA.com – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Perindustrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Komplek Gelanggang Cisaat, Sukabumi, Jumat (19/10/2018).
Mahasiswa menuntut untuk segera menutup aktivitas PT. Sukabumi Silica Resources(SRR) yang melakukan pencemaran terhadap Sungai Cicatih.
“Kami menuntut DPESDM bertanggung jawab atas dugaan pencemaran Sungai Cicatih, juga mempertayakan sikap DPMPTST mengenai aktivitas PT.SSR yang diduga mencemari sungai Cicatih, dan memberhentikan secara permanen PT. SSR, serta DPESDM untuk mengkroscek semua industri yang ada di Kabupaten Sukabumi,” ujar Kabid Lingkungan Hidup HMI Cabang Sukabumi, Ibnu kepada BOGOR-KITA.com, setelah menggelar aksi unjuk rasa.
Di tempat yang sama Kepala DPESDM Kabupaten Sukabumi, Adi Purnomo menuturkan, tuntutan mahasiswa sebetulnya, sudah dilaksanakan dan pihak DPESDM sudah melayangkan surat pemberhentian kepada PT.SSR pada 10 Oktober 2018, agar, segera melakukan proses sesuai dengan aturan yang ada.
“Bukan hanya memberikan surat, kami juga melakukan monitoring secara dengan berkala,” kata Adi Purnomo.
Sementara Kepala DPMPTSP, Dadang Eka menjelaskan, pihaknya tidak sepenuhnya memiliki kewenangan untuk melakukan pemberhentian terhadap PT.SSR. Namun, pihaknya akan berkoordinasi dengan DPMPTST Povinsi Jawa Barat.
“Lokasi PT SSR memang di sini. Namun, kewenangannya ada di provinsi,” tandasnya. [] Dede Heri
HMI Sukabumi Minta Dinas PESDM Hentikan Aktivitas PT SSR