Pencapaian Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (UCJ) Kota Bogor Semester I 2025 Mencapai 46,58%
BOGOR-KITA.com, BOGOR – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bogor Kota terus berupaya memperluas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh tenaga kerja di wilayah Kota Bogor. Hingga semester I Tahun 2025, capaian Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (UCJ) tercatat sebesar 46,58%, atau 240.470 tenaga kerja aktif dari total 516.284 angkatan kerja di Kota Bogor.
Target UCJ Kota Bogor tahun 2025 ditetapkan sebesar 55,89%, mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2024 tentang Pedoman Penyusunan Target Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, yang menetapkan target sebesar 20% di atas capaian tenaga kerja aktif tahun sebelumnya. Dengan demikian, capaian saat ini masih memerlukan tambahan sekitar 9,31% untuk mencapai target akhir tahun.
Pada semester I Tahun 2025, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bogor Kota telah menyalurkan manfaat program senilai total Rp407 miliar untuk 22.696 kasus, dengan rincian:
• JKK: Rp17,8 miliar
• JKM: Rp32,1 miliar
• JHT: Rp339,8 milia
• JP: Rp13,1 miliar
• JKP: Rp4,3 miliar
Selain itu, manfaat beasiswa sebesar Rp5,4 miliar juga diberikan kepada 1.224 anak peserta, meliputi:
• SD: 404 anak (Rp618 juta)
• SMP: 274 anak (Rp601,5 juta)
• SMA: 298 anak (Rp1,044 miliar)
• Perguruan Tinggi: 248 anak (Rp3,192 miliar)
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bogor Kota, Dian Agung Senoaji, menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil sinergi dengan Pemerintah Kota Bogor dan seluruh pemangku kepentingan.
“Kami akan terus mengakselerasi upaya pencapaian target UCJ 55,89% pada akhir tahun 2025. Dukungan pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam memperluas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan di Kota Bogor,” ungkap Dian.
“BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan agar manfaat program dapat dirasakan lebih luas, serta memastikan setiap tenaga kerja memiliki perlindungan yang memadai demi kesejahteraan pekerja dan keluarganya”, pungkas Dian.