Kab. Bogor

Wisma DPR RI Di Puncak Dijaga Muspika

BOGOR-KITA.com, CISARUA – Kapolsek Cisarua AKP Budi Suratman mengungkapkan Wisma DPR RI di Desa Kopo, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor menjadi objek vital yang saat ini dalam pengawasan pihak kepolisian dan TNI dari Muspika Cisarua.

Menurutnya, di tengah kondisi yang terjadi saat ini Muspika Cisarua bersama para alim ulama dan tokoh masyarakat sepakat menjaga kondusifitas wilayah.

“Jadi Muspika melaksanakan konsolidasi dengan lintas sektor, untuk terus menjaga kondusifitas wilayah, khusunya kawasan Puncak dari aksi yang bisa merugikan masyarakat,” kata AKP Budi Suratman, Rabu (3/9/2025).

Selain konsolidasi, Muspika juga terus melakukan patroli malam terutama di objek vital yaitu Wisma DPR RI yang berada di Desa Kopo.

Baca juga  Laka Lantas Libatkan Truk Tambang di Rumpin, Satu Tewas

“Karena di wilayah Cisarua ada wisma DPR RI, jadi kita pantau terus dengan melakukan patroli setiap hari terutama malam hari, karena saat ini wisma DPR ini menjadi objek vital yang harus dijaga,” ucapnya.

Namun begitu, Budi memastikan hingga saat ini kawasan Puncak dalam kondisi aman terkendali.

Tidak hanya itu, saat ini juga Muspika Cisarua tengah mempersiapkan kunjungan wisatawan untuk libur panjang nanti.

“Jadi kita juga tengah mengantisipasi lonjakan wisatawan menjelang libur panjang Maulid Nabi Muhammad,” ungkapnya.

Ia menyebut, aksi demo yang terjadi di Jakarta dan sejumlah daerah dipastikan akan Berdampak pada kunjungan wisatawan ke kawasan Puncak.

Dari informasi yang didapat, tingkat hunian hotel saat ini juga mengalami penurunan hingga 40 persen.

Baca juga  Lembaga Sosial AAI Perancis Bantu Operasional Motor Baca Keliling di Bogor

“Mudah-mudahan dengan komitmen bersama, kita menjaga kondusifitas agar kawasan Puncak tetap menjadi wilayah Kunjungan wisatawan yang aman dan nyaman,” terangnya.

Dengan begitu, perekonomian masyarakat yang rata-rata menggantungkan hidupnya dari sektor pariwisata masih tetap bisa berjalan dengan normal.

Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi. Sebab, jika masyarakat terprovokasi akibatnya akan merugikan diri sendiri.

Sementara, seruan jaga kondusivitas terus disuarakan sejumlah pihak di kawasan Puncak, dari mulai pejabat wilayah, aparat kepolisian dan TNI hingga tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Sebelumnya, Camat Megamendung, Ridwan melalui unggahan videonya menghimbau semua pihak untuk menjaga kondusifitas dan jaga wilayah.

“Dari mulai unsur RT dan RW serta tokoh di wilayah masing-masing untuk menjaga wilayahnya aman dan damai,” tandasnya. [] Danu

Baca juga  UPT Infrastruktur VIII Parung Rutin Lakukan Perawatan Jalan
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top