BOGOR-KITA.com, KARAWANG – Empat mahasiswa Universitas Buana Karawang (UBK) program studi (prodi) farmasi bersama dekan Neni Sri Gunarti membuat hand sanitizer untuk kalangan kampus . Keempat mahasiswi tersebut Khofifah, Bintang Larasati, Yuliana dan Latifah semuanya mahasiswa farmasi angkatan 2018 (semester 4).
“Berangkat dari langkanya antiseptik hand sanitizer mahasiswa dan saya prodi farmasi berkolaborasi membuatnya secara mandiri.,” kata Neni, Jum’at (20/3/2020) di Laboratorium Farmasi UBK Karawang.
Neni mengatakan, pengolahan cairan antiseptik ini sudah dilakukan sejak satu tahun lalu sebelum kasus virus corona mewabah di sejumlah negara, dan sudah menghasilkan 20 liter. Setelah diolah, hand sanitizer produksi mahasiswa dan dekan ini dikemas dalam botol dan selanjutnya ditempatkan di seluruh gedung yang ada di kampus Universitas Buana Karawang.
“Sementara, produksi ini untuk memastikan tetap tersedianya hand sanitizer di lingkungan kampus UBK ,” kata Neni.
Neni mengatakan, pembuatan hand sanitizer itu disesuaikan dengan standar yang telah ditetapkan oleh WHO.
Bahan-bahan yang digunakan mahasiswa program studi Farmasi Univeraitas Buana Karawang (UBK) Karawang, bahan kimia yang bisa digunakan untuk membuat hand sanitizer. Bahan kimia ini banyak di pasaran dan sering digunakan di laboratorium seperti Etanol, Hidrogen, Feroksida, Gliserin, Fragrannce, dan Aquadest.
“Untuk sementara ini kami baru mampu memproduksi terbatas hand sanitizer, karena memang keterbatasan bahan yang sudah mulai langka, ke depan kami akan melakukan produksi kembali,” katanya.
Dekan Program Studi Farmasi ini mengatakan antisptik hand sanitizer buatan mahasiswa UBK ini akan diproduksi secara massal rencana ke depannyan akan dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat, pondok pesantren untuk membantu kepada saudara kita yang membutuhkan karena saat ini cairan sanitizer dipasaran mulai langka dan harganya mahal.
“Kita akan produksi lebih banyak untuk dibagikan kepada masyarakat terutama pondok pesantren yang ada di Karawang,” tutupnya [] Nandang