Kota Bogor

Sukses Antisipasi Lonjakan Covid-19, Bima Arya Sebut Forkopimda Kota Bogor The Dream Team

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menilai Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor saat ini the dream team.

Pernyataan orang nomor satu di Kota Bogor itu bukan tanpa alasan, sebab Forkopimda Kota Bogor mampu mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 dan mobilisasi masyarakat di saat pandemi.

“Betapa menegangkan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun 2021, tapi Forkopimda kompak luar biasa. Saya sangat beruntung formasi dream team, Kapolresta Bogor Kota Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro sebagai penyerang dengan berbagai inovasinya, Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf Robby Bulan yang humbel dan setiap saat turun ke lapangan. Kajari Kota Bogor Sekti Anggraini sangat help full dengan selalu siap untuk berkoordinasi,” ungkap Bima didampingi Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah dan Kepala Diskominfo Kota Bogor Rahmat Hidayat saat ekspose akhir tahun di rumah dinas Wali Kota Bogor pada Kamis (30/12/2021).

Baca juga  Resmi Dilantik, Kadin Kota Bogor Jangan Hanya Andalkan Proyek APBD

“Wilayah lain ditegur Mendagri karena gak bisa ngebut. Tapi Alhamdulillah Kota Bogor bisa ngebut (vaksinasi),” sambungnya.

Semua itu, kata Bima, hasilnya terlihat dari angka Covid-19 Kota Bogor saat ini tercatat hanya enam orang.

“Kami beberapa kali nol angka Covid-19 nya. Itu kuncinya dua faktor, pertama faktor Forkopimda yang solid dan faktor warga Kota Bogor. Kita pernah buat survey, disurveynya itu warga Kota Bogor senang membantu dan senang berkorban,” terangnya.

Bima membeberkan, semua itu ada pengorbanannya, luka cukup dalam hal banyak kegiatan dikorbankan, luka juga di APBD. Terlebih dirinya teringat dr. Budi yang meninggal sebagai pejuang Covid-19.

“Untuk dr. Budi saya masih terkenang karena dokter yang baik dan selalu mendampingi saya. Saat ini untuk omicron tidak seperti delta, tapi penularan cepat sekali. Poin kedua soal vaksinasi sudah mencapai 100,04 persen. Sementara Kabupaten Bogor masih harus berjuang karena wilayah yang luas. Dugaan kuat herd imunity sudah terbentuk karena angka Covid-19 menjadi nol jumlahnya beberapa kali,” pungkasnya. [] Ricky

Baca juga  Hari Pertama Ganjil Genap PPKM Level 4, Kota Bogor Cenderung Sepi
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top