Sampah Di Kawasan Puncak Relatif Stabil Meski Kunjungan Meningkat
BOGOR-KITA.com, MEGAMENDUNG – Wisatawan ke kawasan Puncak mengalami peningkatan di akhir pekan sejak Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor melonggarkan aturan PPKM. Namun begitu kondisi itu tidak berdampak signifikan pada timbulan sampah di kawasan tersebut.
Kepala UPT Pengelolaan Sampah wilayah II Ciawi, Rudi Andryanto, mengatakan timbulan sampah di kawasan Puncak masih dalam batas normal. Kenaikan volume sampah hanya terjadi di akhir pekan saja.
Kenaikan volume sampah itu terjadi di rumah makan dan hotel karena di akhir pekan ada kenaikan jumlah okupansi.
“Belum ada peningkatan yang signifikan, masih standar, volume sampah paling hanya di rumah makan saja,” ujar Rudi kepada wartawan.
Meski demikian, UPT Pengelolaan Sampah akan mengevaluasi kembali timbulan sampah di kawasan Puncak pada akhir bulan,”Karena sampah itu naik dan turun untuk hotel tergantung hasil kunjungannya,” ungkapnya.
Sementara, beberapa restoran besar di jalan raya Puncak seperti, Cimory, Alam Sunda, Saung Kuring, Imah Mitoha, Sinar Alam dan Bakmi Golek masih dianggap relatif stabil.
Ia juga meminta untuk cafe yang saat ini marak berdiri agar segera berlangganan.
“Kami masih menelusuri sejumlah cafe baru untuk bekerjsama dengan Dinas Lingkungan Hidup terkait sampah yang ditimbulkan,” tandasnya. [] Danu