BOGOR-KITA.com, BOJONGGEDE – Rencana pemasangan wifi gratis bagi pelajar sebanyak 240 titik di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor, disambut beragam kalangan orangtua. Ada yang antusias karena dinilai sangat membantu, namun tak sedikit pula yang menyayangkan keterlambatan pemasangan layanan kemudahan dalam program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ini.
Dayat (52), misalnya. Warga Desa Waringinjaya, Kecamatan Bojonggede ini menyambut baik rencana pemasangan wifi gratis bagi kalangan pelajar tersebut. Namun, dirinya pesimis jika layanannya akan maksimal.
“Tentunya sangat membantu terutama bagi para orangtua di masa pandemi yang sulit ekonomi saat ini. Tapi, seperti banyak contoh, bukan menyangsikan tapi biasanya jika datangnya dari pemerintah pasti terbatas baik dalam hal jaringan atau kapasitasnya, alasannya kan selalu klise pastinya, anggaran terbataslah atau yang paling menyakitkan adalah, warga udah dibantu malah minta lebih, padahal kebutuhan untuk pelajar cukup tinggi. Itu bisa dilihat dari pembelian kuota aja selama ini,” ungkap Dayat kepada BOGOR-KITA.com, Rabu (7/10/2020).
Dijelaskan Dayat, selama belajar di rumah diterapkan, pembelian kuota meningkat drastis. Jika sebelumnya hanya Rp60 ribu selama satu bulan, di masa pandemi ini, dirinya harus menyisihkan dana lebih hampir dua kali lipatnya. “Mungkin kebutuhannya berbeda setiap anak. Kalau anak saya,memang aktif dan dia selalu mencari banyak referensi lain dalam mengerjakan tugas yang diberikan sekolah sehingga kebutuhan kuotanya tinggi. Karena itu, saya berharap, jika benar ada program wifi gratis itu, bisa memenuhi dan mengakomodir kebutuhan para siswa khususnya dari sisi jaringan dan keluasan kuota agar tidak loading terus,” harap orangtua dari pelajar di sebuah sekolah negeri di Kecamatan Bojonggede ini.
Lain lagi dengan Jasier (38). Pria dua orang anak ini mengaku baru mengetahui adanya rencana pemasangan wifi gratis dari Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Diskominfo tersebut. Dirinya mengaku antusias menunggu realisasi program layanan ini.
“Wah, yang benar mas?. Kalau benar ada, alhamdulillah, sangat membantu bagi anak belajar. Mudah-mudahan sih lokasinya tidak hanya di satu atau dua titik. Tapi menyeluruh di seluruh wilayah Kecamatan Bojonggede agar mudah diakses oleh siapa saja, khususnya pelajar sehingga mereka tak perlu keluar rumah mendatangi lokasi yang ada wifi tapi bisa diam di rumah,” harapnya saat dikonfirmasi via sambungan seluler.
Sebelumnya, Camat Bojonggede, Dace Hatomi, telah mengusulkan pemasangan wifi gratis kepada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor. Pelayanan ini tak lain untuk membantu para murid sekolah di wilayahnya dalam mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ).
“Kami sudah usulkan rencana pemasangan wifi gratis untuk membantu para pelajar, khusus warga Bojonggede dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Usulan ini sudah kita masukan dalam anggaran perubahan tahun ini,” papar Dace kepada BOGOR-KITA.com, Rabu (7/10/2020).
Lebih lanjut, Dace menjabarkan, pemasangan wifi ini nantinya akan diterapkan di lokasi yang mudah dijangkau oleh warga. “Karena tujuannya memang untuk membantu memudahkan para pelajar dalam PJJ tadi,” sebutnya lagi.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pemkab Bogor melalui Diskominfo akan memasang 6 titik wifi gratis di setiap kecamatan untuk membantu pembelajaran jarak jauh (PJJ). [] Fauzan