Hukum dan Politik

Pilkada Juni 2018 Kabupaten Bogor Memilih Bupati ke-13, Siapa Terpilih?

BOGOR-KITA.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (14/6/2017) lalu meluncurkan jadwal resmi tahapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018.

Masa kampanye akan dimulai pada 15 Februari 2018 dan masa tenang dan pembersihan alat peraga akan dimulai pada 24 Juni 2018. Adapun pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Serentak 2018 akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018. Sedangkan rekapitulasi akan dilaksanakan pada 28 Juni 2018.

Menurut Ketua KPU Arief Budiman, KPU telah menyelesaikan 9 Peraturan KPU (PKPU), di mana sebanyak lima di antaranya sudah dikonsultasikan dengan pemerintah dan DPR, sedangkan empat sisanya masih menunggu jadwal konsultasi.
“PKPU yang sudah diputuskan ada lima yaitu tentang tahapan, pemutakhiran data pemilih, pencalonan, kampanye, dan dana kampanye,” kata Arief usai peluncuran.

Baca juga  Bakal Maju di Pilkada Kota Bogor, Sendi Fardiansyah Minta Restu ke Jokowi

Dalam PKPU Nomor 1 Tahun 2017, Pasal 4 disebutkan tahapan pemilihan terdiri atas tahapan persiapan dan tahapan penyelenggaraan.
“Tahapan penyelenggaraan akan dilaksanakan pada September, setelah penerimaan DAK2 pada 31 Juli 2017,” imbuh Arief.
Dalam lampiran PKPU Nomor 1 Tahun 2017 disebutkan, kegiatan sosialisasi kepada masyarakat dimulai pada hari ini 14 Juni 2017. Sedangkan pembentukan PPK dan PPS akan dimulai 12 Oktober 2017.
Pengolahan DP4 akan dilakukan dari 24 November 2017 hingga 30 Desember 2017. KPU akan mulai melakukan proses pemutakhiran data dan daftar pemilih pada 30 Desember 2017.

Siapa Bupati ke-13?

Sampai saat ini sudah ada 12 bupati yang memimpin Kabupaten Bogor. Pilkada Kabupaten Bogor tahun 2018 nanti adalah pilkada untuk memilih bupati yang ke-13.

Baca juga  Unggul di Pilkada 2024, Rudy Susmanto Ucapkan Terima Kasih 

Dua belas bupati yang pernah memimpin Kabupaten Bogor adalah sebagai berikut.
1. Ipik Gandamana 1948 – 1949
2. R.E. Abdoellah 1950 – 1958
3. Raden Kahfi 1958 – 1961
4. Karta Dikaria 1961 – 1967
5. Wisatya Sasmita 1968 – 1973
6. Raden Mochamad Muchlis 1973 – 1976
7. H.Ayip Rughby 1975 – 1982
8. Soedrajat Nataatmaja 1983 – 1988
9. H.Eddie Yoso Martadipura 1988 – 1993
1993 – 1998
10. H.Agus Utara Effendi 1998 – 2003
2003 – 2008
Wakil Laode Albert Pribadi
11. Drs. H.Rahmat Yasin M.M. 2008 – 2013
Wakil Karyawan Faturahman
2013 – 2014
Wakil Nurhayanti
12. Nurhayanti S.H., M.M., M.Si. 2015 – Sekarang
Wakil – kosong

Siapa yang ke-13? Saat ini sejumlah nama sudah masuk dalam bursa.
Pertama, pasangan Jaro Ade (Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor) dan Adang Suptandar (Birokrat) yang diusung Partai Golkar dan PAN dengan basis 12 kursi di DPRD Kabupaten Bogor.
Kedua, pasangan Nurhayanti (Birokrat) – Bayu Syahjohan (Politisi PDIP) yang diusung PDIP – Nasdem dengan basis 10 kursi.
Ketiga, Iwan S (politisi Gerindra). – Wasto S (politisi PKS)) yang diusung Partai Gerindra dan PKS dengan basis 11 kursi.
Keempat, pasangan Ade Yasin (Politisi PPP)– Nungki (politisi mantan Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor) )yang diusung PPP, Partai Demokrat, Hanura dan PKB dengan basis suara 17 kursi.

Baca juga  Lampaui Target, Investasi ke Kabupaten Bogor Capai Rp16,98 Triliun

Nama-nama ini masih mungkin mengalami perubahan. Namun dua nama dipastikan akan maju, yakni Ade Munawaroh (PPP) dan Jaro Ade (Golkar). Siapa yang akan keluar sebagai pemenang? Tunggu 27 Juni 2018 mendatang. [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top