Kota Bogor

Peresmian Skybridge Stasiun Bogor Belum Jelas 

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Bandung dan PT KAI membahas pemanfaatan Skybridge penghubung stasiun Bogor dan Paledang pada Selasa (9/1/2024).

Pembangunan skybridge tersebut diperkirakan selesai akhir Januari 2024.

Kepala Dishub Kota Bogor, Marse Hendra Saputra, menyatakan informasi dari BTP Bandung skybridge memasuki tahap finalisasi dan untuk peresmian menunggu dari Dirjen Perkeretaapian Kemenhub.

“Informasi dari BTP Bandung sudah memasuki tahap finalisasi, dan Insyaallah jika tidak ada hambatan akhir Januari sudah selesai pekerjaanya,” kata Marse pada Rabu (10/1/2023).

Saat ini, lanjut Marse pihaknya masih menunggu data berapa kapasitas, atau daya tampung Skybridge penghubung stasiun Bogor dan Paledang.

Baca juga  Polresta Bogor Kota Tangkap Penyebar Hoax Program Sejuta Rumah Presiden Jokowi

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Dedie A Rachim menyebut Skybridge akan terintegrasi dengan stasiun, jalan Kapten Muslihat, dan Alun-alun Kota Bogor.

Proyek senilai Rp 88 miliar ini menjadi fokus perhatian untuk mempercantik Kota Bogor.

“Skybridge ini menjadi titik perhatian kita, karena tentu sudah beres volume atau peningkatan masyarakat yang ingin memanfaatkan kereta ke Sukabumi. Saya yakin tambah banyak,” ucap Dedie.

Dedie berharap Skybridge juga bisa mendukung UMKM dengan adanya stand di sana.

Proyek yang meleset dari target akhir 2023 ini, sekaligus menjadi momen peresmian double track kereta api Bogor-Sukabumi.

“Jadi, tahun ini double track diresmikan. Satu paket semua, berbarengan dengan underpas Batu Tulis, Skybridge, dan beberapa JPO yang melintas di beberapa lokasi Bogor Selatan,” jelasnya

Baca juga  Corona Kota Bogor dalam Sepekan: Tertular 34, Sembuh 12, Meninggal 1

Pejabat Pembuat Komitmen BTP Bandung, Defri Gunawan, menyebut progres fisik sudah 36%, di atas target 35%.

Target penyelesaian paling lambat akhir tahun ini, dengan tahap pengujian sebelum digunakan untuk umum.

“Kenapa harus diuji karena kita ingin masyarakat yang menggunakan Skybridge ini baik umum dan calon penumpang bisa aman,” katanya.

Penyambungan antara Paledang dan Stasiun Bogor dilakukan pada malam dan dini hari untuk menghindari kemacetan.

“Jadi sudah sepi. Dan di bawahnya kami meminimalkan gangguan kemacetan. Kami akan berkoordinasi dengan Dishub,” pungkasnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top