Pemkab Bogor Siapkan Rp18 Miliar untuk 1.200 Rutilahu
BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor mencatat sekitar 1.200 rumah warga masuk program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilhu) tahun 2023 ini.
Kepala DPKPP Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengatakan, ribuan Rutilahu ini dibangun dengan sumber dana dari APBD sebesar Rp 18 miliar.
“Total anggaran untuk Rutilahu tahun ini sebesar Rp18 miliar untuk 1.200 Rutilahu dengan anggaran per unit Rp15 juta,” ujar Ajat Rochmat Jatnika kepada wartawan, Rabu (11/1/2023).
Untuk anggaran dari provinsi, kata dia sampai saat ini belum mendapatkan angka pasti. Namun, kalau melihat Tahun 2022 kemarin Kabupaten menerima bantuan Rutilahu sebanyak 700 unit.
“Tahun 2023 belum dapat angka ataupun unit nya berapa dari provinsi,” ungkapnya.
Sementara, bantuan Rutilahu dari pemerintah pusat juga sama belum memiliki angka pasti karena informasi nya terus berubah-ubah.
“Mungkin biasanya di akhir Januari atau awal Februari sudah ada angka bantuan Rutilahu dari pusat,” pungkasnya.
Sementara, anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Bogor, Selamat Mulyadi meminta program Rutilahu ini benar-benar menyasar masyarakat tidak mampu dengan kondisi rumah memang tidak layak huni.
“Jangan karena kedekatan lalu mendapatkan bantuan Rutilahu sementara disisi lain banyak warga yang memang rumahnya tidak layak, itu yang harus dihindari,” ujarnya.
Ia melihat masih banyak rumah warga di Kabupaten Bogor khusus di Dapil 3 dalam kondisi tidak layak huni perlu perbaikan.
“Padahal program ini sudah berjalan lama, tapi kalau melihat kepelosok masih banyak Rutilahu yang belum tersentuh bantuan mulia pemerintah,” tandasnya. [] Danu