BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui dinas koperasi dan usaha kecil menengah masih membuka pendaftaran program bantuan presiden produktif usaha mikro (BPUM) sebesar Rp2,4 juta sampai tanggal 2 September 2020.
Hal itu dikemukakan Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro (Kabid PUM) pada Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor Yudi Taufiq kepada BOGOR-KITA.com Rabu (26/8/2020).
“Hasil koordinasi dengan Pak Tatang salah satu Kabid di Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat pendaftaran sampai tanggal 2 September 2020,” ujar Yudi.
Dikatakan Yudi selain melalui dinas koperasi dan ukm kota/kabupaten, para pelaku usaha mikro dan kecil bisa juga mendaftar program bantuan produktif tersebut melalui BRI, PNM dan koperasi.
Sebelumnya, sampai tanggal 16 Agustus 2020, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor telah mendata 1.200 pelaku usaha mikro dan kecil untuk mendapatkan bantuan hibah tersebut. Sementara informasi terbaru pendaftaran melalui Diskop UKM Kabupaten Bogor diperpanjang sampai tanggal 2 September 2020.
Bagi para pelaku usaha kecil dan mikro yang ingin mengakses program bantuan tersebut berikut syarat-syarat pengajuan bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM untuk BPUM Rp2,4 juta.
- Pelaku usaha mikro yang belum mendapatkan akses pembiayaan
- Memiliki usaha mandiri
- Rekening tabungan per Juni 2020 kurang dari Rp2.000.000
- Surat pernyataan dari pelaku usaha, bahwa usaha masih aktif, setiap hari produksi (bermaterai 6.000)
- Punya IUMK dan NIB
- SKU
- Profil UKM
- Paling lambat tanggal 2 September 2020 (berdasarkan koordinasi dengan Dinas KUK Jawa Barat)
- Fotokopi KTP
- Data dikumpulkan di Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor
[] Hari
