Kab. Bogor

Pemdes Purasari Fokus Tangani Warga Korban Terdampak Gempa Sukabumi

BOGOR-KITA.com, LEUWILIANG – Desa Purasari Kecamatan Leuwiliang menjadi salah satu wilayah yang terdampak cukup parah akibat gempa bumi magnitude 4.6 yang terjadi di Sukabumi pada Kamis (15/12/2023).

Data kaji cepat BPBD, di desa tersebut tercatat ada 109 rumah rusak ringan, 14 rumah rusak sedang dan 1 rumah rusak berat serta 5 sarana ibadah mushola yang juga ikut terdampak gempa.

Kepala Desa (Kades) Purasari, Agus Soleh Lukman mengatakan, pihaknya sejak awal terjadi bencana gempa dan mengetahui ada sejumlah kampung dan rumah warga yang terdampak, langsung mendatangi lokasi kejadian.

“Dari awal adanya informasi gempa bumi, kami langsung datang ke TKP bencana. Pemdes beserta jajaran BPD, LPM, Katar, Kepala Dusun, Ketua RT dan RW semua bergerak ke lokasi bencana,” ungkap Kades Purasari Agus Soleh Lukman, Sabtu (16/12/2023).

Baca juga  Masyarakat Ramai Buru Susu Merek Tertentu, Ini Penjelasan Pakar IPB University

Ia menjelaskan, seluruh jajarannya itu melakukan pendampingan pendataan warga yang terdampak bencana gempa bersama dengan BPBD dan sejumlah pihak terkait untuk penanganan bencana

“Kami mendirikan posko bencana dan dapur umum untuk penanggulangan dan kebutuhan warga terdampak bencana. Sambil menunggu bantuan lainnya dari dinas terkait seperti Dinsos dan relawan yang peduli membantu korban bencana,” pungkas Agus Soleh Lukman.

Sebelumnya, WR. Pelitawan, Camat Leuwiliang telah mengkonfirmasi bahwa ada ratusan rumah warga dan sarana fasilitas umum di Desa Purasari ikut terdampak bencana gempa Sukabumi.

Camat Pelitawan menjelaskan, pihaknya bersama semua unsur terkait dalam hal penanggulangan bencana telah datang ke lokasi dan melakukan penanganan sesuai kewenangan yang dimilikinya dan sesuai kebutuhan yang diperlukan oleh para korban terdampak bencana.

Baca juga  Realisasikan Kawasan Giat Baca, Kampung Literasi di Bogor Bikin 4 Pojok Baca Baru

“Saat ini sudah ada tenda darurat yang dibuat BPBD di lokasi lahan perkebunan Cianten. Pihak PLN juga sudah siapkan jaringan listrik ke lokasi tenda darurat. Termasuk pendirian dapur umum untuk memenuhi korban yang terpaksa harus mengungsi,” ujar Pelitawan. [] Fahry

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top