Regional

Natal 2019, Gereja Paroki Salib Suci Terapkan Konsep Flores

BOGOR-KITA.com, PURWAKARTA, – Pada perayaan Natal 2019, Gereja Paroki Salib Suci, yang terletak di Jl Jendra, Kelurahan Nagritengah, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta mengambil konsep Flores Nusa Tenggara Timur (NTT).

Prodiakon atau Asisten Imam Gereja Paroki Salib Sucu, Stanis Laus Egenius, mengatakan, konsep Flores NTT sengaja diambil agar susasana perayaan natal lebih meriah dari tahun sebelumnya.

“Tahun kemarin kita mengambil tema Batak atau Sumatera Utara (Sumut),” kata Stanis saat ditemui di Gereja Paroki Salib Suci, Selasa (24/12/2019).

Stanis mengaku butuh 2 bulan untuk mempersiapkan perayaan natal di gereja berusia 76 tahun tersebut.

“Dua bulan kemarin sudah disiapkan, seperti rapat panitia dan merencanakan konsep yang dipakai seperti apa,” ungkapnya.

Baca juga  Ini Tiga Isu Membayangi NKRI

Lebih jauh Stanis mengatakan, kain-kain yang ada di atas Altar berasal dari berbagai daerah di Flores, di antaranya kain Maumerre, kain Bima, dan kain Manggarai.

“Ini persiapannya terbilang dadakan. Di dalam gereja ini sengaja kami tampilkan gambar Danau Kilimutu agar kami ingat dengan daerah asal di Flores sana,” katanya seraya menyebut tema dalam natal tahun ini ialah ‘Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang’.

Dia harapan, natal tahun ini dapat mempersiapkan bagaimana mengasihi antarsesama manusia.

“Kami modal kasihilah Tuhan dan sesama seperti mengasihi pada diri sendiri,” ujarnya. (Hk)

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top