MKP PPP Kabupaten Bogor Angkatan Ketiga Rangkul Gen Z dan Aktivis Muda
BOGOR-KITA.com, CISEENG – Madrasah Kader Partai (MKP) DPC PPP Kabupaten Bogor resmi memasuki angkatan ketiga yang digelar pada 2–4 September 2025 di Forest Camp Inagro, Kecamatan Ciseeng. Kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta, mayoritas berasal dari kalangan generasi Z di daerah pemilihan (Dapil) 4 Kabupaten Bogor yang meliputi Dramaga, Ciampea, Tenjolaya, Pamijahan, dan Cibungbulang.
Menariknya, peserta tidak hanya berasal dari rekrutmen internal partai, tetapi juga dari kalangan aktivis organisasi mahasiswa dan kepemudaan, seperti Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Pelajar NU (IPNU), Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU), hingga Ikatan Pemuda Mathalul Anwar (IPMA). Hal ini menjadi bukti keterbukaan PPP dalam merangkul potensi generasi muda yang aktif di berbagai ruang gerakan sosial.
Direktur MKP, Dr. H. David Rizar Nugroho, SS., M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa MKP merupakan instrumen penting dalam menyiapkan kader-kader partai yang berkualitas, berintegritas, dan siap mengemban amanah perjuangan.
“Dalam proses rekrutmen, kami menerapkan mekanisme seleksi atau screening melalui wawancara online. Tujuannya untuk menggali motivasi, memastikan komitmen selama dan setelah mengikuti kegiatan, serta menyaring peserta yang benar-benar siap menjadi kader PPP di masa depan,” ungkap David.
Lebih lanjut, ia berharap alumni MKP dari angkatan I hingga III mampu menjadi ujung tombak pergerakan partai dalam memperkuat basis, menggerakkan organisasi, serta memperjuangkan aspirasi rakyat di berbagai lini.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Kabupaten Bogor, Hj. Elly Rachmat Yasin, SM., menegaskan bahwa kehadiran MKP merupakan strategi partai dalam merespons perubahan lanskap politik Indonesia. Ia menyebutkan bahwa generasi Z dan milenial kini mendominasi 56,45 persen pemilih pada Pemilu 2024.
“Insya Allah, dengan bekal ilmu, pengalaman, serta jaringan yang diperoleh di sini, adik-adik semua akan menjadi garda terdepan dalam memperkuat basis partai di desa-desa, dan memperjuangkan aspirasi umat serta masyarakat Kabupaten Bogor,” tegas Elly.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris DPW PPP Jawa Barat, H. Zhaini Sofari, S.H.I., M.I.Kom. Dalam sambutannya, ia menilai MKP Kabupaten Bogor telah menjadi role model di Jawa Barat.
“Baru Kabupaten Bogor yang mampu menyelenggarakan MKP secara konsisten. MKP ini akan menjadi portofolio sekaligus contoh bagi 76 DPC PPP kabupaten/kota di Jawa Barat. Kader harus transformatif dan militan: transformatif artinya mampu menyesuaikan sekaligus membawa perubahan, militan artinya siap menempatkan diri sebagai pejuang politik partai,” ujar Zhaini.
Ia menegaskan bahwa MKP bukan sekadar ritual tiga hari dua malam, melainkan transformasi nilai yang membentuk aktivis terpelajar dan kader politik yang siap mengendalikan kekuasaan demi membangun desa, kota, hingga bangsa. [] Faisal
