BOGOR-KITA.com, CIBUNGBULANG – Mahasiswa IPB University bersama Kampung Ramah Lingkungan (KRL) Harapan Bersih yang berada di kampung Gunung Handeuleum, Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor mengajak masyarakat untuk membudidayakan ikan dalam ember (budikdamber).
Kampung Gunung Handeuleum dikenal sebagai kampung pertanian. Meski demikian, tidak semua warganya memiliki lahan pertanian. Tentunya hal ini menjadi masalah.
Merespons hal tersebut, KRL Harapan Bersih dibantu para peserta kuliah kerja nyata (KKN) dari IPB University mengajak masyarakat untuk membuat budikdamber. Budikdamber merupakan teknik budidaya ikan dalam ember, belakangan populer di masyarakat. Melalui cara ini masyarakat bisa melakukan budidaya ikan sekaligus bercocok tanam secara aquaponik.
“Melalui teknik ini, diharapkan masyarakat bisa memelihara ikan dan bercocok tanam tanpa terhalang oleh ukuran lahan yang terbatas karena budidaya ini hanya memanfaatkan lahan pekarangan rumah,” kata salah satu peserta KKN, Nur Afmi Muniroh kepada BOGOR-KITA.com, Minggu (26/7/2020).
Kata Afmi, meski begitu, tak semua ikan bisa dibudidayakan menggunakan teknik budikdamber, adapun ikan yang digunakan oleh KRL Harapan Bersih yaitu ikan lele karena ikan ini terkenal sebagai jenis ikan yang tahan terhadap kadar oksigen rendah. Selain itu, sayuran yang digunakan untuk ditanam dalam budikdamber kali ini yaitu jenis sayuran kangkung.
Menurut Akbar, selaku ketua KRL Harapan Bersih melalui program budikdamber ini diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan keluarganya di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB) untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sehingga nantinya akan tercipta masyarakat yang mandiri.
Sementara itu Dosen pembimbing lapang KKN IPB University Bogor, Asti Istiqomah menyatakan bahwa tujuan KKN di kecamatan Cibungbulang adalah agar para peserta KKN dapat berperan serta pada pemberdayaan masyarakat pasca pandemi covid 19. [] Hari
