BOGOR-KITA.com, PURWAKARTA, – Akibat diguyur hujan dengan intensitas tinggi, material batu bercampur tanah yang ada pada tebing di Kampung Cilulumpang Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta jatuh ke jalan, Kamis (6/2/2020).
Seperti diketahui, pada Rabu (5/2/2020) sejak sore hingga larut malam hampir seluruh wilayah Kabupaten Purwakarta diguyur hujan.
“Betul longsor penyebab hujan yang deras dan lama,” kata Kapolsek Jatiluhur, Kompol Deni Hamari, melalui pesan singkatnya, Kamis (6/2/2020).
Guna mengantisipasi terjadinya pergerakan tanah susulan, lanjut kapolsek, pihaknya terpaksa harus menutup jalan yang berada di kampung tersebut.
“Lokasinya persis di depan PLTA Jatiluhur, upaya kepolisian penutupan jalan,” ujarnya.
Selain itu, kata kapolsek, pihaknya akan segera mengevakuasi material batu besar tersebut ke tempat yang lebih aman.
“Ya dievakuasi,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumya, sejumlah rumah warga Ciherang di Desa Gurudug, Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta, tergenang luapan sungai Ciherang, Rabu (5/2/2020).
Luapan air terjadi akibat hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Purwakarta sejak sore. Bahkan, meski intensitas rendah, saat ini hujan masih mengguyur sebagian wilayah Purwakarta.
Camat Pondok Salam, Heru Agus Rianto mengatakan saat ini sejumlah warga yang rumahnya terkena luapan air Sungai Ciherang ini sementara diungsikan ke tempat yang lebih aman.
“Iya benar ada banjir di Gurudug, Pondok Salam, karena memang limpasan air Sungai Ciherang yang mendapat kiriman air dari hulu yang luar biasa,” ujar Heru kepada awak media, Rabu (5/2/2020) malam. [] Heru