BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Seiring dengan ditundanya Liga 1 Indonesia 2020, manajemen Persikabo 1973 atau Laskar Padjajaran memutuskan meliburkan pemainnya sampai akhir pekan ketiga Oktober. Hal ini diungkapkan Rhendie Arindra, Direktur Pengembangan Bisnis Persikabo 1973.
“Pemain sudah kami liburkan sejak pekan lalu sampai dua pekan berikutnya,” ungkap Rhendie Senin (12/10/2020).
Selanjutnya, para pemain kembali diberi program latihan mandiri oleh pelatih Igor Kriushenko. Tujuannya agar kondisi fisik mereka cukup terjaga dan jika dipanggil kumpul kembali berlatih, tidak terlalu lama untuk memperbaikinya lagi.
Seperti diketahui, Liga 1 Indonesia yang sedianya diputar kembali mulai 1 Oktober 2020, terpaksa ditunda lagi karena tidak mendapatkan izin keramaian dari Polri. Pihak PSSI masih menunggu sampai awal bulan November ini untuk izin, lalu jika izin dari Polri keluar maka menurut rencana akan dimulai lagi.
Sementara Rhendie dalam rapat virtual dengan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sebagai operator Liga Indonesia serta klub-klub Liga 1 lainnya, sempat mengusulkan agar PSSI dan PT LIB melakukan studi banding dengan Liga Inggris atau Liga Spanyol yang sudah lebih dulu digulirkan kembali setelah terhenti karena pandemi Covid 19 ini.
Studi banding juga melibatkan pihak lain, seperti Kepolisian yang akan bertanggung jawab di lapangan. Bahkan Rhendie pernah mengusulkan supaya PT LIB mejalani simulasi pertandingan dengan protokol kesehatan yang sesuai dengan aturan pemerintah dalam masa pandemi Covid-19.
“Gimana dua-duanya nggak ada yang dijalanin, cuma sibuk terori aja,” tutur Rhendie agak protes.
Rhendie berharap, PSSI dan PT LIB konsentrasi saja dengan persiapan maksimal memutar Liga Indonesia musim 2021. Hal itu mengingat waktu yang pendek yang masih tersisa. [] Anto