Kab. Bogor

Ketua Pokdarwis Ungkap Hunian Vila Menurun Gegara Pengetatan

BOGOR-KITA.com, CISARUA – Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Bogor, M. Teguh Mulyana mengungkapkan jika hunian vila-vila di kawasan Puncak kembali terganggu akibat Covid-19 varian Omicron yang terus melanda Bumi Tegar Beriman.

Menurutnya, dengan kembali adanya pengetatan dan pemeriksaan di sejumlah titik yang dilakukan Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor hingga kecamatan membuat hunian vila-vila terus menurun.

Bahkan, tak sedikit dari para pengunjung yang sebelumnya sudah melakukan pemesanan vila akhirnya dibatalkan karena alasan PPKM serta khawatir dirazia saat berada di vila.

“Mereka para penyewa vila banyak yang batalin karena khawatir ada razia saat di vila,” ujar M. Teguh Mulyana kepada wartawan, Minggu (13/2/2022).

Baca juga  KUA Cisarua Klaim Tidak Ada Kawin Kontrak di Puncak

Untuk kembali memulihkan ekonomi di Puncak, ia berharap, Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor untuk tidak melakukan razia atau operasi langsung ke vila atau lainnya yang akhirnya malah berdampak pada kunjungan wisatawan.

“Kan sekarang vila maupun objek wisata sudah menerapkan Prokes ketat secara pribadi, jadi sudah tidak usah lagi ada razia atau apapun yang bisa membuat nyaman pengunjung,” pungkasnya.

Sementara, Camat Cisarua, Ivan Pramudia mengatakan, operasi atau razia dilakukan hanya di tempat-tempat umum yang berpotensi kerumunan.

Lanjut dia, jika mengacu Keputusan Bupati Bogor nomor 444/46/Kpts/Per-UU/2022 pembatasan kunjungan ke hotel masih 50 persen dengan persyaratan setiap pengunjung harus melalui aplikasi peduli lindungi, atau sudah divaksin.

Baca juga  Ade Yasin: Masih Ada Pegawai yang Berani Berbohong

“Jadi penerapan Prokes yang harus ketat, dan jumlah orangnya yang dibatasi hingga 50 persen,” tandasnya. [] Danu

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top