Kali Cibeuteung Ciseeng Meluap, 3 Kali dalam Sebulan
BOGOR-KITA.com, CISEENG – Kali Cibeuteung yang alirannya membentang dari Kecamatan Kemang hingga Kecamatan Ciseeng dalam waktu satu bulan sudah tiga kali meluap dan menyebabkan banjir besar.
Kali Cibeuteung merupakan sumber air bagi saluran irigasi Sasak yang digunakan untuk mengairi ribuan kolam tambak ikan warga di daerah sentra produksi perikanan atau kawasan minapolitan Kabupaten Bogor.
Kali Cibeuteung merupakan aliran sungai yang pengelolaan dan perawatannya berada di bawah kewenangan UPT PSDA wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Dinas Sumber Daya Air (SDA) Pemprov Jawa Barat.
“Sekarang sudah banjir lagi, tanggul jebol lagi. Ini sudah ketiga kalinya dalam waktu satu bulan. Nasib usaha petani budidaya ikan benar – benar dipertaruhkan,” ungkap Away, tokoh masyarakat Kampung Babakan Kulon Desa Babakan, Minggu (10/8/2025).
Ia menambahkan, banjir di Kali Cibeuteung selain karena faktor alam hujan deras, tapi disebabkan juga adanya penyempitan lebar sungai, sedimentasi tinggi di dasar sungai dan berkurangnya garis sempadan sungai.
“Sangat diperlukan dan mendesak adanya normalisasi sungai serta rekonstruksi dari tanggul di sepanjang aliran sungai tersebut. Agar nasib warga petani budi daya ikan bisa diselamatkan,” tegas Jajang Away.
Data yang dimiliki redaksi media ini, Kali Cibeuteung meluap akibat tanggul jebol yaitu tanggal 4 Juli dan 30 Juli 2025, lalu kembali pasca hujan deras Sabtu malam (9/8) tanggul jebol lagi dan mengakibatkan banjir pada hari Minggu, 10 Agustus 2025.
Pihak Unit PSDA Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Dinas SDA Pemprov Jawa Barat telah memasang baru bronjong di dua titik tanggul jebol. Namun baru saja selesai, ada lagi tanggul jebol di titik lokasi berbeda.
Terkait normalisasi Kali Cibeuteung serta rekonstruksi tanggul secara menyeluruh, pihak UPT PSDA mengklaim sudah ada usulam kegiatan tersebut yang rencananya akan dilakukan pada tahun 2025 ini.
“Sudah ada usulan pengajuan, melalui APBD Pemprov Jabar. Anggaran juga tersedia dan tinggal menunggu persetujuan saja,” ungkap Yulianti J,. petugas pengelola air UPT PSDA.
Permasalahan banjir di Kali Cibeuteung juga mendapat perhatian jajanan Pemkab Bogor yang saat ini terus melakukan penanganan pasca banjir dengan melakukan normalisasi atas dasar instruksi langsung Bupati Bogor Rudy Susmanto kepada jajaran Dinas PUPR.[] Fahry
