Jembatan Ciliwung Ruas Jogjogan-Cisarua Prioritas Pengajuan Pembangunan
BOGOR-KITA.com, CIAWI – Jembatan Ciliwung pada ruas Jogjogan-Cisarua di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor rencananya akan diajukan pembangunan ulang pasca dihantam banjir bandang bulan Maret 2025 lalu.
Kepala UPT infrastruktur Jalan dan jembatan Kelas A wilayah III Ciawi, Rizki Akbar mengatakan, pengajuan pembangunan jembatan Ciliwung yang terdampak banjir bandang beberapa waktu lalu sudah sangat mendesak mengingat mobilitas di jalur tersebut sangat tinggi.
“Makanya jembatan penghubung ruas Cisarua-Jogjogan ini kami ajukan di tahun ini, dengan harapan tahun depan bisa direalisasikan pembangunannya,” kata Rizki Akbar di Ciawi, Selasa (27/5/2025).
Jembatan yang sebelumnya hanya memiliki panjang 19 meter dengan lebar 7 meter dan tinggi 5 meter akan diubah pada pembangunan nanti.
DPUPR merencanakan jembatan ruas Jogjogan-Cisarua akan dibangun dengan panjang 25 meter, lebar 7 dengan tinggi 7 meter
“Biarkan kondisinya lebih ideal, dan bisa bertahan hingga puluhan tahun,” ucapnya.
Sementara untuk jembatan penghubung dua kecamatan, Megamendung dan Cisarua masih akan mempertahankan jembatan yang dibangun TNI pasca bencana waktu itu
“Jadi Jembatan Cijulang belum diajukan, tapi mudah-mudahan kalau memang anggarannya ada kita ajukan juga,” terangnya.
Selain itu, jembatan Ciburial di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua yang sebelumnya dihantam banjir bandang ternyata hanya mengalami kerusakan dibagian sayap.
“Jadi sekarang sudah selesai karena kerusakan dibagian sayap sudah Diperbaiki jadi tidak perlu dibangun lagi,” tandasnya. [] Danu