Regional

Jabar Gencarkan Tes Masif, Bagikan Ribuan PCR Kit ke Bodebek

BOGOR-KITA.com, KOTA BANDUNG – Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) gencarkan tes masif covid-19. Sebanyak 15.500 test kit PCR akan dibagikan kepada 10 daerah di Bodebek dan Bandung Raya yang sedang melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.

Hal ini dikemukakan Sekretaris yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar, Daud Achmad di Kota Bandung, Sabtu (9/5/2020), dipublikasi Humas Pemprov Jabar, Minggu (10/5/2020).

Daud Achmad mengatakan, pelaksanaan PSBB tingkat provinsi akan efektif apabila disertai dengan tes masif. Sebab, pergerakan masyarakat mulai menurun sehingga potensi penularan COVID-19 lebih rendah.

Wilayah Bodebek (Kota Bogor, Bekasi, Depok, Kabupaten Bogor, dan Bekasi) dan Bandung Raya (Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, dan Sumedang) yang merupakan zona merah COVID-19 diutamakan untuk pengetesan swab. 

Baca juga  Tim Evaluasi P2WKSS Jabar Kunjungi Kota Bogor

“Kita distribusikan test kit PCR sekitar 15.500 ke 10 kabupaten/kota tersebut. Kita minta kabupaten/kota untuk menghabiskan test kit tersebut dalam waktu satu minggu,” kata Daud.

Daud menyatakan, tes swab secara masif dilakukan guna mendapatakan peta persebaran COVID-19 yang komprehensif.

Dengan begitu, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar dapat memprediksi puncak kasus COVID-19 dan mengantisipasinya. 

“Dengan tes swab ini kita akan mendapatkan gambaran atau mapping yang jelas mengenai berapa sebetulnya angka positif di Jabar. Sehingga, nanti tergambar kasus akan mencapai puncak kapan dan kita bisa mengantisipasinya,” katanya. 

Terkait jadwal tes masif, Wakil Ketua Divisi Pelacakan Kontak, Pengujian, dan Manajemen Laboratorium Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar, Siska Gerfianti, mengatakan, setiap daerah berbeda-beda. 

Baca juga  Penularan Covid-19: Positif 97, Ciomas Terbanyak  13 Konfirmasi Positif

Pada Sabtu (9/5/2020), Dinas Kesehatan Kota Bandung sudah memulai tes swab untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Orang Dalam Pemantauan (ODP), tenaga kesehatan, dan warga yang rawan terpapar COVID-19. Sedangkan daerah lain, akan memulai tes swab pada Senin (11/5/2020) atau Selasa (12/5/2020). 

“Kita juga dari provinsi membagikan sarana prasarana, termasuk Alat Pelindung Diri (APD) dan lain-lain. Kabupaten/kota pun sudah mengambil test kit dan sarana prasarana dari provinsi,” kata Siska. 

Guna tes swab berjalan optimal, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar memetakan pula laboratorium-laboratorium pengetesan. Tujuannya agar pemeriksaan PCR tidak menumpuk di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jabar. 

Selain Labkesda Jabar, ada 6 laboratorium yang ditunjuk Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar untuk melakukan pemeriksaan PCR, yakni Unpad Jatinangor, RSUI, Labkesda Kota Bekasi, Labkesda Kabupaten Bekasi, IPB, dan BBTKL Jakarta. 

Baca juga  Perkembangan Covid-19 di Jabar: Kota Bogor Kembali Dapat Dua Catatan Buruk

“Kita sudah mempunyai laboratorium-laboratorium jejaring, sehingga, itu akan kita bagi habis dengan laboratorium di IPB misalnya atau di daerah lain. Dengan begitu, pemeriksaan PCR tidak menumpuk di Labkesda Jabar,” ucap Siska. [] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top