Regional

HP Jurnalis Dirampas saat Liputan, 30 Wartawan Cianjur Aksi Lepas Id Card

BOGOR-KITA.com, CIANJUR – Sebanyak 30 wartawan Cianjur menggelar aksi lepas id card dan jalan mundur sebagai aksi solidaritas atas perampasan telepon seluler dan penghapusan video yang menimpa wartawan Tribun Jabar, Fauzi Noviandi saat meliput unjukrasa di Sukabumi Kamis (8/10/2020).

Ketua PWI Kabupaten Cianjur, M Iksan, mengatakan aksi dilakukan sebagai bentuk protes kepada pihak manapun yang menghalangi kinerja jurnalistik.

“Bentuk perampasan dan penghapusan video sudah merupakan anarkisme, kami menuntut pihak kepolisian Sukabumi untuk mengusut tuntas siapa pelaku perampasan telepon milik wartawan tersebut,” ujar Iksan dalam keterangan tertulis diterima BOGOR-KITA.com, Jumat (9/10/2020).

Iksan mengatakan, bentuk perampasan sudah mengintimidasi kinerja dan profesionalisme wartawan.

Seorang anggota PWI lainnya, Eka Merdeka, mengatakan, bentuk perampasan telepon seluler kepada wartawan telah merusak hubungan yang baik yang selama ini telah terjalin.

Baca juga  SMUN 4 Bandung Gelar Acara Keagamaan di Hari Valentine

“Kami meminta siapapun untuk menghormati kinerja jurnalistik dan kebebasan pers, kami punya kode etik dalam bekerja jadi tak akan semena-mena juga dalam memberitakan,” kata Eka.

Wakapolres Cianjur Kompol Hilman yang mendampingi jalannya aksi sejak awal sudah berkomunikasi dengan pihak kepolisian dari Sukabumi.

“Saya mendapat kabar itu kejadian di luar pengawasan Kapolresta, saya juga mendengar bahwa pihak kepolisian Sukabumi sudah menelusuri kejadian tersebut. Semoga bisa diselesaikan dengan secepatnya,” kata Hilman.

Hilman berpesan agar PWI Cianjur tetap kondusif dan ikut menjaga ketertiban masyarakat melalui pemberitaan yang sesuai fakta dan seimbang. “Semoga kejadian ini tidak terulang lagi,” katanya. [] Fauzan

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top