DPRD Harap KPID Jabar Jawab Tantangan Era Disrupsi Informasi
BOGOR-KITA.com, BANDUNG – Kami berharap para komisioner yang baru ini dapat bekerja lebih baik dan yang paling pokok bisa menjawab tantangan baru di era disrupsi informasi, jadi hiruk pikuk dan sebagainya bisa ditangani.
Hal tersebut dikatakan Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Bedi Budiman seperti dilansir dari Humas DPRD Jawa Barat, Kamis (10/12/2020).
Pimpinan dan Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat menghadiri acara pelantikan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat Periode 2020-2023 yang bertempat di Gedung Pakuan Kota Bandung, Jumat (4/12/2020).
Pada kesempatan tersebut Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Bedi Budiman berharap kepada para komisioner yang sudah dilantik untuk bisa bekerja lebih baik.
“Jawa Barat merupakan pusat pergeseran opini, jadi kepada para komisioner agar segera berbenah diri langsung bekerja dan mengkonsolidasi dulu di antara para komisaris menyusun agenda-agenda,” tambah Bedi.
Dengan hadirnya KPID ini diharapkan, bisa membantu menangani hoaks, bisa menjadi satu terobosan sebagai regulator, sebagai pengawas bagaimana menggairahkan dunia bisnis penyiaran dan juga bukan hanya mengawasi tetapi juga bisa memberikan solusi-solusi.
“Jangan lupa harus berkoordinasi terus dengan kami legislatif dan Kadiskominfo sebagai eksekutif jadi jangan berjalan sendiri-sendiri, karena sebagai aparatur daerah itu harus bersinergi terus sehingga bisa menghasilkan langkah yang efektif,” tutup Bedi.
Sesuai Keputusan Gubernur Jawa Barat No. 821.2/ Kep.798-Diskominfo/ 2020 tentang Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Barat, 7 Komisioner KPID Jawa Barat periode 2020-2023, yang dilantik di Gedung Negara Pakuan yaitu;
- Jalu P. Priambodo, ST, MT,
- Achmad Abdul Basith,
- Adiyana Slamet,
- Ellang Gantoni Malik,
- Syaefurrohman Achmad,
- M. Sudarna Dipawikarta, dan
- Roni Tabroni,
[] Hari