BOGOR-KITA.com, BOGOR – Sebanyak 84 dari 112 atau 75 persen tempat tidur (bed) pasien khusus covid-19 di RSUD Kota Bogor terisi.
Hal ini dikatakan Direktur Utama (Dirut) RSUD Kota Bogor Ilham Chaidir, Selasa (1/9/2020).
Ini merupakan buntut dari kasus penambahan positif covid-19 di Kota Bogor yang terus meningkat.
Kota Bogor mencatat pada Senin (31/8/2020) mengalami penambahan kasus covid-19 terbanyak yaitu dengan 30 kasus. Sedang pada Selasa (1/9/2020) ini terdapat pertambahan 28 kasus covid-19.
Ilham Chaidir menyatakan memang beberapa hari terkahir ini pasien covid-19 terus meningkat.
“Kemarin dua hari lalu sempat 91, kemudian turun jadi 78 terus naik lagi 84 dengan yang terkonfirmasi 50-an. Mungkin hari ini bertambah lagi, memang jumlah pasien meningkat tajam,” ucap Ilham.
Ia menjelaskan, bahwa kapasitas tempat tidur di RSUD Kota Bogor untuk pasien Covid-19 maksimalnya bisa mencapai 112 tempat tidur.
“Kita sebenarnya masih ada spare sampai 96 tempat tidur, kalau memang terpaksa pun bisa sampai 112 tempat, tapi lihat kondisi saat ini kelihatannya kita masih bergerak,” jelasnya.
Ia juga menuturkan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor untuk mengantispasi jika ada lonjakan pasien covid-19 di Kota Bogor.
Pertemuan itu tambah Ilham membahas untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) bisa dipindahkan ke Wisma Atlet di Jakarta atau melakukan isolasi mandiri di rumah.
“Jadi sekarang untuk OTG yang ada di kami kalau bisa melakukan isolasi mandiri bisa dipulangkan, sehingga nanti bisa kita pakai untuk pasien pasien yang kondisinya merah. Jadi itu solusinya, kemudian untuk kita ini memang harus mengupgrade lagi rumah sakit sehingga PDP sedang dan merah kita tangani di sini,” tutupnya. [] Ricky
