BMKG Prediksi Curah Hujan Sangat Tinggi Masih Akan Melanda Jawa Barat
BOGOR-KITA.com, CISARUA – Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) Citeko-Cisarua memprediksi curah hujan dengan intensitas sangat tinggi masih akan melanda wilayah Jawab Barat, termasuk Kabupaten Bogor.
Kepala BMKG Citeko-Cisarua, Fatuhri mengatakan, sebagian wilayah di Jawa Barat akan dilanda musim hujan dengan intensitas tinggi. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya bencana seperti yang terjadi di Kabupaten Sukabumi dan Cianjur.
Menurutnya, sesuai analisa dari BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat ada beberapa faktor yang mengakibatkan terjadinya bencana seperti diantaranya karena cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sangat tinggi di hampir seluruh wilayah Jawa Barat bagian selatan terutama di Kabupaten Sukabumi dan Cianjur bagian selatan.
Selain itu, penyebab lainnya adalah anomali suhu muka laut di sebagian wilayah perairan Indonesia masih hangat, sehingga mendukung terjadinya penguapan dan penambahan massa uap air di sekitar wilayah Jawa Barat.
“Lalu Mode Indeks berada pada nilai -0.19 mengindikasikan suplai uap air dari wilayah Samudera Hindia ke wilayah Indonesia bagian barat signifikan (aktivitas pembentukan awan di wilayah Indonesia bagian barat signifikan),” kata Fatuhri, Kamis (5/12/2024).
Ia menyebut, faktor-faktor tersebut yang akan memicu terjadinya bencana, dari mulai banjir bandang, longsor hingga pergeseran tanah.
Ditambah, adanya Fenomena MJO (Madden Jullian Oscillation) yang berada di kwadran 4 gelombang atmosfer tipe Low frekwensi aktif di sebagian wilayah Jawa Barat, serta gelombang di atmosfer yaitu gelombang Kelvin aktif di perairan barat Pulau Jawa yang meningkatkan pembentukan awan dari arah barat Jawa Barat.
BMKG juga memantau bibit siklon 95W di Laut Natuna utara dan sirkulasi siklonik di Samudra Hindia barat daya Banten.
“Ini akan berpengaruh pada pembentukan pola belokan angin (shearline) dan pertemuan angin di sekitar wilayah Jawa Barat.
Kondisi ini dapat meningkatkan pertumbuhan awan konvektif di sekitar shearline dan pertemuan angin termasuk wilayah Jawa Barat,” tandasnya. [] Danu
