Baru 70 Desa Ajukan Pencairan Dana Program Samisade
BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Dari 356 desa yang terdaftar sebagai calon penerima program Satu Miliar Satu Desa (Samisade), baru 70 desa yang menyerahkan proposal pencairan dana.
Demikian dikatakan Kepala Seksi Sarana Prasarana DPMD Kabupaten Bogor, Harif Wahyudi kepada BOGOR-KITA.com, di kantornya, Rabu (2/6/2021).
Untuk itu, pihaknya mendorong desa segera mengajukan pencairan dana.
Harif Wahyudi mengungkapkan, sejauh ini masih kurang dari 50 persen desa yang telah lolos verifikasi dan menunggu pencairan dana Samisade.
“Kurang dari 50 persen (yang ajukan pencairan -red). Saat ini kita masih mendorong desa desa untuk segera melakukan pencairan dengan menyerahkan proposal pencairan agar dapat segera dilaksanakan dan dirasakan oleh masyarakat desa baik dari infasturktur maupun yang lainnya,” kata Harif Wahyudi.
Sebelumnya, Bupati Bogor telah memberikan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) untuk program Samisade.
Harif menambahkan, saat ini data terakhir yang diterima dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Dari total 356 desa, baru 70 desa yang telah mengajukan pencairan.
“Data yang kami terima sekitar segitu, tapi kami belum tahu list-nya dari desa mana saja yang sudah mengajukan pencairan,” tambah Harif.
Sementara itu, untuk mengawasi jalannya program Samisade, DPMD Kabupaten Bogor juga menyiapkan aplikasi.
“Untuk aplikasi Samisade lagi tahap finishing, mudah mudahan bisa di launching dalam waktu dekat,” tutup Harif.
Bupati Bogor Ade Yasin melaunching program samisade (satu miliar satu desa) di Kantor Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Rabu (17/2/2021).
Program samisade dirancang Ade Yasin sejak running menjadi Bupati Bogor. Setelah terpilih Ade Yasin langsung merealisasikanya, dan alokasi anggarannya untuk tahun 2021 sudah disahkan oleh DPRD Kabupaten Bogor. [] Sandi