BOGOR-KITA.com, KARAWANG – Pemerintah Kabupaten Karawang akan melakukan pendataan akibat kerusakan yang ditimbulkan banjir imbas luapan sungai Cibeet dan Citarum.
“Sekarang kita masih memberlakukan tanggap darurat membantu masyarakat yang terdampak banjir. Setelah penanganan korban banjir, selanjutnya akan dilakukan pendataan kerusakan. Petugas BPBD nanti akan mendata di lapangan melakukan pengecekan ke beberpa lokasi.,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karawang Acep Jamhuri, di Posko Tanggap Daturat Bencana Jum’at (28/2/2020).
Acep mengatakan, pengecekan dan pendataan akan dihitung, mulai kerusakan infrastruktur jalan, sekolah, jembatan, fasilitas umum lainnya dan pertanian seperti sawah yang terendam banjir.
“Jadi berapa jumlah kerugian, belum bisa dipastikan karena menunggu pendataan,” tuturnya.
Acep mengatakan, berdasarkan data Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, banjir sudah surut. “Sebelumnya ada 29 kecamatan terdampak, hari ini tinggal 11 desa dengan ketinggian 50 centimeter, dan jumlah.pengungsi 12.740 jiwa.[] Nandang
