Audiensi Dengan Kadin, Aspeknas Kota Bogor Ingin Paket Pokir Didistribusikan Secara Maksimal
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Dengan membawa sejumlah aspirasi, jajaran pengurus Aspeknas Kota Bogor melakukan audiensi kepada Ketua Kadin Kota Bogor Almer Faiq Rusydi, di Graha Kadin, Selasa (6/9/2022).
Dalam audiensinya, Ketua Aspeknas Kota Bogor Felix Martha menyampaikan, bahwa organisasi yang dipimpinnya merupakan salah satu wadah berhimpunnya pengusaha jasa konstruksi lokal, namun merasa belum mendapatkan kesempatan yang banyak dalam bermitra dengan Pemkot Bogor perihal pekerjaan-pekerjaan konstruksi yang ada khususnya di tahun 2022.
Dikatakan Felix, situasi yang kurang menguntungkan tengah dihadapi oleh anggotanya saat ini yaitu perpanjangan sertifikasi badan usaha (SBU) sebagai salah satu dokumen pelengkap perusahaan anggotanya, banyak yang habis tahun ini.
“Itu jadi salah satu kendala, karena untuk memperpanjang sudah pasti membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Namun di sisi lain, kesempatan untuk bermitra dengan Pemkot Bogor untuk perihal mendapatkan pekerjaan konstruksi pun tidak didapat. Maka, tentunya ini menjadi dilema bagi anggota Aspeknas Kota Bogor,” ucap Felix.
Ditambahkan Felix, pihaknya pun turut mempertanyakan perihal distribusi paket-paket pekerjaan dalam bentuk pokir (pokok pikiran), ataupun kegiatan pengadaan barang dan jasa di dinas teknis terkait yang dinilai kurang terdistribusi dengan optimal, kepada pelaku usaha khususnya pengusaha lokal Kota Bogor.
“Pokir itu banyak. Pengusaha lokal juga banyak. Kalau distribusinya bagus atau diatur dengan baik, maka semuanya akan berjalan optimal,” harapnya.
Sementara, Ketua kadin kota Bogor Almer Faiq Rusydi menuturkan, bahwa pihaknya sangat terbuka dalam menerima aspirasi dari asosiasi pengusaha yang juga merupakan anggota luar biasa (ALB) Kadin Kota Bogor yang kali ini datang dari Aspeknas.
Dalam audiensi tersebut, kata Almer, pihaknya pun berjanji akan coba menyampaikan aspirasi dari Aspeknas Kota Bogor seputar permasalahan yang telah diutarakan, seperti soal paket pokir serta pekerjaan pengadaan barang dan jasa kepada stakeholder yang ada.
“Kadin akan menjembatani apa yang sudah disampaikan teman-teman Aspeknas ini ke pihak-pihak terkait,” kata Almer. [] Ricky
