Kab. Bogor

Puskesmas Situ Udik Apresiasi Ibu yang Beri ASI Eksklusif dengan Setulus Kasih

BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Puskesmas Situ Udik memiliki cara unik untuk menyemangati para ibu agar memberi ASI eksklusif kepada buah hatinya.

Penghargaan berupa sertifikat yang diberi nama Setulus Kasih (Sertifikat Tanda Lulus Konsumsi ASI Eksklusif hingga usia 6 bulan) yang dilakukan untuk mendorong masyarakat khususnya ibu agar lebih terapresiasi dan lebih semangat dalam memberikan ASI Eksklusif hingga bayi usia 6  bulan.

“Ini merupakan bentuk apresiasi kepada para ibu yang telah telaten menyusui eksklusif bayinya selama enam bulan sejak dilahirkan,” ujar drg. Lenny Asyita Cahyani,M.K.M, Kepala Puskesmas Situ Udik.

Insiasi ini dilatarbelakangi data pencapaian Asi Eksklusif tahun 2018 di Puskesmas Situ Udik sebesar 46% dari target 47%. Banyaknya bayi yang tidak diberikan ASI Eksklusif hingga usia 6 (enam) bulan dikarenakan kegagalan pemberian ASI Eksklusif sehingga menyebabkan rendahnya cakupan ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Situ Udik.

Baca juga  Rudy Susmanto Didaulat jadi Bapak Peternak Kabupaten Bogor

Lenny menyampaikan bahwa program ini dijalankan melalui informasi dan penyuluhan pada saat Posyandu, melalui kader, dan leaflet serta kerjasama lintas sektor. Tanpa dukungan berbagai pihak, kegiatan Setulus Kasih tidak dapat berjalan optimal.

“Sejak awal ada kelas ibu hamil di posyandu, wadah tersebut menjadi sasaran penyuluhan agar selama enam bulan setelah melahirkan Ibu bisa ASI eksklusif, dan terbitlah sertifikat Setulus Kasih,” jelas Lenny.

Harapan dari inovasi ini adalah cakupan Asi Eksklusif dapat meningkat dan upaya perbaikan gizi masyarakat terutama pencegahan stunting dapat tercapai. [] Hari/IGA

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top