Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia bersama Bima Tinjau Vaksinasi Penyandang Disabilitas
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mulai melakukan vaksinasi bagi penyandang disabilitas di Kanama Resto, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Kamis (26/8/2021).
Vaksinasi itu diikuti oleh ratusan penyandang disabilitas dan dihadiri oleh Staf Khusus Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia dan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan ada sekitar 600 penyandang disabilitas yang tercatat di Kota Bogor yang akan mengikuti vaksinasi.
“Kemarin ada 100 orang yang mendaftar dan hari ini yang hadir sudah sekitar 400 an. Ini karena dibantu mobilitasnya oleh sekolah luar biasa (SLB). Kami sediakan juga fasilitas transportasi dan lain lain. Vaksinasi disabilitas hari ini istimewa karena dihadiri oleh Ibu Angkie staf khusus presiden yang sangat peduli terhadap kaum disabilitas,” ucap Bima Arya.
Bima mengaku, pihaknya akan mempercepat vaksinasi di Kota Bogor agar semua warga Kota Bogor tanpa terkecuali mendapatkan vaksin.
“Perhari ini sudah 55 persen di Kota Bogor. Kita berbeda sedikit saja dengan Kota Bandung. Target kita menjadi salah satu kota yang pertama untuk menuntaskan dosis pertama di Jawa Barat,” jelasnya.
Sementara, Angkie Yudistia menuturkan dirinya sangat mengapresiasi vaksinasi penyandang disabilitas di Kota Bogor.
Ia menjelaskan bahwa Presiden mengamanahkan vaksinasi dari raja Uni Emirat Arab sebanyak 450 dosis vaksin.
“Untuk Jabar mendapatkan sebanyak 60 ribu lebih dosis vaksinasi target sasaran disabilitas. Sementara untuk Kota Bogor mendapatkan sekitar 1.300 lebih dan sudah 54 persen. Dan kita mudah-mudahan mencapai target 100 persen,” jelas Angkie.
Angkie memaparkan, bahwa vaksinasi untuk disabilitas ini bentuk nyata kolaborasi baik antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan organisasi untuk menjadi percontohan berkolaborasi bergotong royong untuk mengahadapi Covid-19 agar terbentuk herd immunity khususnya untuk penyandang disabilitas.
“Mudah-mudahan Kota Bogor bisa menjadi percontohan kolaborasi gotong royong agar kita semua membentuk herd immunity penyandang disabilitas untuk prioritas mendapatkan vaksin. Masyarakat rentan yang perlu kita perhatikan. Mudah mudahan dengan ini dalam waktu cepat mencapai target untuk Kota Bogor sesuai arahan bapak presiden,” pungkasnya. [] Ricky