450 Personel Gabungan Akan Diterjunkan Saat Relokasi PKL Di Kawasan Puncak Senin
BOGOR-KITA.com, CISARUA – Pemerintah Kabupaten Bogor dalam waktu dekat akan merelokasi ratusan Pedagang Kaki Lima di kawasan Puncak.
Sebanyak 450 personel gabungan akan diturunkan untuk mengawal penertiban tersebut pada Senin (24/6/2024)
Ratusan personel gabungan tersebut terdiri dari Satpol-PP Kabupaten Bogor dan TNI-Polri serta menurunkan tiga alat berat.
Kepala Bidang Ketertiban Umum (Kabid-Tibum) Satpol-PP Kabupaten Bogor, Rhama Kodara mengatakan, penertiban PKL di kawasan Puncak akan dilakukan mulai dari Gantole Desa Tugu Selatan hingga simpang Taman Safari Indonesian (TSI) Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua.
“Dari Satpol-PP Kabupaten Bogor, kami siapkan sekitar 300 personel, selebihnya dari TNI-Polri, sehingga total personel yang akan diturunkan sekitar 450 orang,” ujar Rhama Kodara saat dihubungi wartawan, Jumat (21/6/2024).
Ia menjelaskan, para PKL yang berjualan di kawasan Puncak selama ini menempati tanah jalan dan perkebunan teh Ciliwung serta PTPN I regional 2. Artinya, mereka tidak memiliki izin.
Oleh karena itu, pembongkaran akan dilakukan di sepanjang sisi kanan dan kiri jalan dari Gantole hingga Taman Safari Indonesia.
Sebelum pada eksekusi nanti, jauh sebelumnya Satpol-PP Kabupaten Bogor telah mengirimkan surat imbauan pada minggu lalu, agar PKL melakukan pembongkaran mandiri dari Gantole hingga Taman Safari Indonesia
“Namun yang pasti, kami akan menertibkan PKL di kawasan Puncak pada Senin, 24 Juni 2024,” tegasnya.
Dari data yang tercatat ada sebanyak 503 PKL berada di kawasan Puncak, dari mulai Gantole hingga Taman Safari Indonesia dan Rest Area Puncak. Pada tahap pertama, akan dilakukan pembongkaran sebanyak 287 kios.
“Sisanya menunggu peralihan dari DPKPP Kabupaten Bogor. Nantinya para PKL akan dipindahkan ke Rest Area Puncak,” tandasnya. [] Danu