2 Proyek Jalan di Rumpin Mangkrak, HMR Kritik Dewan dan PUPR Masih Diam
BOGOR-KITA.com, RUMPIN – Dua proyek pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Rumpin yang diperoleh dari tender Dinas PUPR Kabupaten Bogor mangkrak.
Kondisi ini pun mendapat perhatian dan kritik tajam dari sejumlah warga Kecamatan Rumpin.
Salah satu kritikan tajam disampaikan Himpunan Mahasiswa Rumpin, melalui eks Ketua Umum Ibnu Sakti Mubarok. Ia menegaskan, mangkraknya dua proyek ini sudah ramai disuarakan dan dikecam sejumlah pihak, namun seolah tidak ada pengaruhnya bagi kontraktor nakal.
“Kami sudah demo, kami sudah laporkan ke dewan, ke Dinas PUPR dan lainnya. Tapi tetap saja tidak ada reaksi maupun solusi. Semua diam, kontraktor nakal makin besar kepala dan seenaknya lari dari tanggungjawab,” ujar Ibnu Sakit Mubarok, Kamis (22/12/2022).
Sebagai informasi, ada dua kegiatan proyek yang pengerjaanya mangkrak. Yaitu satu di ruas jalan Lapan – Mekarsari di Desa Sukamulya dan Mekarsari, dan yang kedua di jalan Janala – Tegal Lega yang berada di Desa Cipinang Kecamatan Rumpin.
“Hingga saat ini kurang lebih sudah 1,5 bulan mereka tak mengerjakan proyek tersebut sejak habis masa berlaku dari kontrak kerja yang mereka sepakati dengan Dinas PUPR. Ini jelas sangat menghambat pembangunan di wilayah Kecamatan Rumpin,” tegas Sakti.
Kritikan atas adanya masalah proyek pembangunan jalan yang mangkrak itu tidak ditampik oleh Pemerintah Kecamatan Rumpin. Nurul Ahyar, salah seorang staf Ekbang Pemcam Rumpin mengatakan, hingga saat ini belum jelas apa yang menjadi masalah dan kendala kedua proyek jalan tersebut bisa mangkrak.
“Sebaiknya dikonfirmasi langsung ke UPT jalan jembatan atau Dinas PUPR Mungkin mereka lebih tahu masalah dan sebab proyek ini jadi mangkrak hingga saat ini belum berjalan,” ucap Uyung, sapaan akrabnya saat dikonfirmasi.
Ia menjelaskan, pihak kecamatan sudah melakukan koordinasi dengan pihak UPT bahkan memanggil pengawas kegiatan.
Saat ini, lanjut Uyung, ada 4 kegiatan proyek pekerjaan infrastruktur yaitu peningkatan jalan Lapan -Mekarsari, jalan Janala – Lebak Wangi, jalan Janala -Tegal Lega (Cipinang) dan jalur jalan Jambi – Gobang di Desa Leuwibatu.
“Ya kami dari Pemerintah Kecamatan Rumpin tentu berharap semua kegiatan proyek tender tersebut dapat dilaksanakan dengan baik. Semua pihak terkait yang terlibat, terutama penyedia jasa agar dapat dievaluasi supaya tidak menghambat pembangunan di wilayah Rumpin,” tutup Uyung. [] Fahry