Kab. Bogor

120 Anggota PHRI Kabupaten Bogor Ikut Rakercab, Ini yang Dibahas

BOGOR-KITA.com, CISARUA – BPC Perhimpunan Hotel-Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di Hotel Rizen Premier, Desa Leuwimalang, Kecamatan Cisarua, Senin (23/10/2023).

Rakercab pertama semenjak BPC-PHRI dinahkodai H. Djuju Junaedi ini diikuti 120 anggota.

Sekjen BPC-PHRI Kabupaten Bogor, Boboy Ruswanto mengatakan, kegiatan Rakercab ini tertuang dalam AD/ART PHRI yang setiap tahunnya harus dilaksanakan.

Tujuannya, selain melakukan evaluasi kinerja setahun kebelakang, PHRI juga merumuskan program kerja satu tahun ke depan.

“Ya apa yang belum dikerjakan setahun ke belakang, kita kerjakan dalam periode satu tahun ke depan, yang pasti yang kurang dari sebelumnya harus tuntas setahun ke depan,” ujar Boboy kepada wartawan, Senin (23/10/2023).

Baca juga  Baru 142, Plt Bupati Bogor Minta PHRI Rangkul Lebih Banyak Anggota

Selain itu, dalam Rakercab ini juga akan dilakukan sidang pleno untuk menghasilkan Rekomendasi BPC PHRI Kabupaten Bogor kepada BPD PHRI Jawa Barat.

“Dalam Rakercab, ini juga akan menghasilkan Rekomendasi untuk disampaikan kepada BPD Jabar, sehingga satu tahun kinerja PHRI kedepan sudah dirumuskan dan disepakati,” terangnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, dalam Rakercab kali ini juga BPC-PHRI Kabupaten Bogor mencoba fokus untuk mengembalikan kunjungan wisata khususnya terhadap okupansi yang dimana selama pandemi Covid-19 lalu, pengusaha hotel dan restoran sangat terpuruk.

“Sesuai tema Rakerda kolaborasi untuk pariwisata pasca pandemi, bagaimana kita bisa meningkatkan Kerjasama dengan semua stakeholder di kabupaten Bogor sehingga mampu meningkatkan kunjungan wisata dan berdampak kepada peningkatan PAD,” tutupnya.

Baca juga  Antisipasi Erupsi Tiba-tiba, Pendakian Gunung Salak Ditutup

Sementara, mewakili Bupati Bogor, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor, Deni Humaedi menjelaskan, kegiatan Rakercab PHRI memang menjadi kegiatan rutin dan diamanatkan dalam AD/ART PHRI.

“Kalau melihat tema ya tentunya harus terus berkoordinasi dan berkolaborasi baik dengan Pemkab maupun stackholder,” ujar Deni Humaedi di lokasi Rakercab PHRI.

Dengan begitu, harapan anggota dan pemerintah bisa terwujud.

“Alhamdulilah kontribusi sektor wisata terhadap pajak daerah sudah over target, tinggal terus ditingkatkan,” tandasnya. [] Danu

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top