Truk Tambang di Jalan Cicangkal Rumpin Disebut Sebabkan Kemacetan
BOGOR-KITA.com, RUMPIN – Kemacetan lalu lintas yang seringkali terjadi di ruas jalan raya Cicangkal Kecamatan Rumpin mulai dikeluhkan warga. Disinyalir, kemacetan panjang ini rutin terjadi akibat antrean truk tronton yang mau mengisi BBM di SPBU Cicangkal Rumpin.
Keluhan warga ini salah satunya disampaikan para sopir angkutan umum trayek Cicangkal – Cisauk Tangerang. Suganda (48) salah seorang sopir angkot mengaku, dirinya kesulitan untuk mengisi bensin di SPBU Cicangkal karena dampak kemacetan kendaraan yang mengular hampir 1 kilometer.
“Setiap hari macet, terutama di waktu siang hari. Kadang macet hampir dua jam lebih dan saya baru bisa masuk mengisi bensin ke SPBU Cicangkal. Salah satu penyebab macet yaitu antrean truk tronton yang mengisi BBM solar. Ditambah enggak ada yang petugas yang mengatur,” ungkap Suganda (48) kepada wartawan.
Menanggapi hal itu, staf SPBU Cicangkal Selamet mengatakan, pihaknya berjanji akan segera memberikan surat pemberitahuan kepada perusahaan tambang dan perusahaan transportasi yang ada di wilayah Kecamatan Rumpin.
“Nanti pihak SPBU Cicangkal akan berkoordinasi dan mengeluarkan surat pemberitahuan untuk para pengusaha transportasi maupun pengusaha tambang agar tidak terjadi antrean truk di SPBU karena keluarnya berbarengan sehingga menjadi penyebab kemacetan,” janji Selamet.
Selamet menjelaskan, truk tronton yang mengisi BBM solar memang menutupi pintu masuk SPBPU Cicangkal sehingga berdampak kemacetan. Hal ini, lanjutnya, tentu bisa merugikan masyarakat luas. Makanya pihak SPBU segera akan melakukan koordinasi dengan pihak – pihak terkait.
“Padahal kemacetan truk tronton bisa terurai kalau setelah mengisi solar tidak ada yang berhenti atau langsung jalan kembali. Namun, karena ada pemberian uang jalan berbarengan sehingga truk tronton itu menumpuk di SPBU Cicangkal untuk mengisi solar,” pungkasnya. [] Fahry